Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pilkada Serentak 2020, Mendagri Minta Tambahan Dana dari APBN Rp1,41 Triliun

Anggaran tersebut secara akumulatif akan dipakai untuk KPUD, Bawaslu, dan pengalaman di 204 kabupaten/kota mencapai Rp1,02 triliun. Sementara itu, anggaran di pusat Rp399 miliar.
Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian memberikan keterangan pers usai melakukan koordinasi, di Gedung Sate, Bandung, Jawa Barat, Rabu (18/3/2020). ANTARA FOTO/Novrian Arbi
Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian memberikan keterangan pers usai melakukan koordinasi, di Gedung Sate, Bandung, Jawa Barat, Rabu (18/3/2020). ANTARA FOTO/Novrian Arbi

Bisnis.com, JAKARTA--Menteri Dalam Negeri RI Tito Karnavian mengajukan tambahan dana sebesar Rp1,36 triliun dari APBN untuk kebutuhan Pilkada Serentak 2020.

"Anggaran secara akumulatif untuk KPUD, Bawaslu, dan pengalaman di 204 kabupaten/kota mencapai Rp1,02 triliun. Sementara itu, anggaran di pusat Rp399 miliar sehingga totalnya Rp1,36 triliun," katanya dalam rapat virtual dengan Komisi II, Kamis (11/6/2020).

Dia mengatakan jumlah tersebut belum mencakup 66 kabupaten/kota yang direncanakan mengikuti agenda Pilkada Serentak 2020. Menurutnya, jumlah anggaran untuk 66 kabupaten/kota masih dihitung oleh KPUD dan Bawaslu di masing-masing wilayah.

Mantan Kapolri tersebut mengungkapkan perhitungan anggaran mengacu pada indeks kluster kapasitas fiskal daerah, yaitu sangat tinggi, tinggi, sedang, rendah, dan sangat rendah.

"Kami menghitung dukungan dari APBN Rp1,411 triliun. yang tersedia dalam d daerah-daerah yang sudah di-trace Rp9,2 triliun," jelasnya.

Tito mengatakan penambahan anggaran tersebut sudah termasuk untuk keperluan penerapan protokol Covid-19, yaitu alat perlengkapan diri (APD), misalnya masker, face shield, jubah atau hazmat untuk penyelenggara dan petugas di lapangan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper