Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Tarif Cukai Kantong Plastik Diajukan, Konsumen Bisa Kena Rp450-Rp500 per Lembar

Dengan tarif cukai Rp30.000 per kg, artinya masyarakat akan membayar harga kantong plastik sebesar Rp450 per lembar hingga Rp500 per lembar.

Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah bakal mengenakan tarif cukai kantong plastik sebesar Rp30.000 per kg atau Rp200 per lembar.

Dengan demikian, Kementerian Keuangan memperkirakan harga kantong plastik setelah kena cukai akan berkisar Rp450 per lembar sampai dengan Rp500 per lembar.

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengungkapkan asosiasi peritel, Aprindo, sebenarnya sudah mengenakan plastik berbayar sebesar Rp200 hingga Rp500 selama ini.

"Pengenaan cukai ini sudah beberapa kali ditetapkan di APBN, tahun 2020 kalau diterapkan bisa menghasilkan penerimaan Rp100 miliar," ujar Sri Mulyani dalam Rapat Kerja dengan Komisi XI DPR, Kamis (19/2/2020).

Dia memperkirakan dampak inflasinya sebesar 0,045%. Jika dimaksimalkan, potensi penerimaan cukai per tahun bisa mencapai Rp1,60 triliun dari asumsi konsumsi kantong plastik sebanyak 53.532.609 kg per tahun.

Adapun, subyek cukai ini adalah importir dan pabrikan. Pembayaran cukai akan dikenakan setiap barang keluar dari pabrik atau dari pelabuhan.

Di sisi lain, Menteri Keuangan Sri Mulyani berjanji untuk meniadakan cukai bagi kantong plastik ramah lingkungan.

"Kita usulkan cukainya untuk kantong ramah lingkungan itu kecil atau bahkan tidak ada.

Yang dikenai cukai adalah yang dengan ketebalan dibawah 75 mikron," tegas Sri Mulyani, Rabu (19/2/2020).


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Muhamad Wildan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper