1. Sensus Penduduk 2020 Habiskan Dana Rp4 Triliun
Guna menyukseskan penyelenggaraan Sensus Penduduk 2020, Badan Pusat Statistik (BPS) telah menyiapkan anggaran sebesar Rp4 triliun.
Kepala BPS Suhariyanto menyatakan bahwa sebesar 80% dari total anggaran Sensus Penduduk 2020 sebesar Rp4 triliun itu digunakan untuk koordinasi dan pelaksanaan lapangan.
Baca berita lengkapnya di sini.
2. Kasus Jiwasraya, OJK Bicara Tanggung Jawab Pemegang Saham
Otoritas Jasa Keuangan atau OJK menyebutkan pihak yang paling bertanggung jawab atas gagal bayar polis seperti kasus Jiwasraya atau perusahaan asuransi lainnya adalah pemegang saham.
Deputi Komisioner Hubungan Masyarakat dan Manajemen Strategis OJK Anto Prabowo menyebutkan regulator merupakan penjaga lapis ketiga atas kondisi industri. Pihak yang seharusnya memiliki peran lebih besar adalah pemegang saham sebagai pemilik atai lapis pertama dan komisaris sebagai lapis kedua.
Baca berita lengkapnya di sini.
3. Erick Thohir Perkirakan Holding Rumah Sakit Rampung Juni
Pembentukan holding rumah sakit diperkirakan rampung pada akhir semester I tahun ini.
Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan bahwa pihaknya memiliki program untuk menggabungkan rumah sakit yang berada di bawah badan usaha milik negara (BUMN). Hal ini bertujuan supaya perusahaan pelat merah fokus pada bisnis intinya masing-masing.
Baca berita lengkapnya di sini.
4. Petinggi, Kaisar, dan Perdana Menteri Sunda Empire Terancam Penjara 10 Tahun
Petinggi Sunda Empire Rangga Sasana ditangkap oleh tim Direktorat Reserse Kriminal Umum Kepolisian Daerah Jawa Barat di wilayah Tambun, Bekasi pada Selasa (28/1/2020).
Rangga telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus penyebaran berita bohong terkait kekaisaran Sunda atau Sunda Empire.
Baca berita lengkapnya di sini.
5. Lebih 100 Orang Tewas, Xi Jinping Yakin China Bisa Atasi Virus Corona
Presiden Xi Jinping mengatakan bahwa China mampu mengatasi virus corona "mengerikan" yang telah menewaskan lebih dari 100 orang, tetapi kekhawatiran dunia internasional meningkat ketika wabah itu menyebar ke seluruh dunia.
Dari Prancis hingga Jepang, pemerintah mengorganisir evakuasi warganya, sementara Hong Kong berupaya menghentikan sementara hubungan kereta api dan feri dengan China daratan.
Baca berita lengkapnya di sini.