Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Seluruh Penumpang KMP Terubuk yang Bocor Berhasil Dievakuasi

Seluruh penumpang kapal penyeberangan KMP Terubuk sebanyak 64 orang berhasil dievakuasi setelah kapal bocor dalam pelayarannya menuju Hunimua Maluku.
Ilustrasi/Antara-Wira Suryantala
Ilustrasi/Antara-Wira Suryantala
Bisnis.com, JAKARTA -- Seluruh penumpang kapal penyeberangan KMP Terubuk sebanyak 64 orang berhasil dievakuasi setelah kapal bocor dalam pelayarannya menuju Hunimua Maluku. 
 
Kepala Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan (UPP) Kelas III Kairatu, Ikra Buamona, mengatakan para penumpang dievakuasi menggunakan sekoci kembali ke Pelabuhan Waipirit.
 
Menurut dia, kapal milik PT ASDP Indonesia itu mengalami musibah kebocoran saat baru berlayar sekitar 1,7 mil dari Pelabuhan Waipirit Maluku, Kamis (2/1/2020) pukul 19.10 WIT.  
 
"Kapal KMP Terubuk berangkat lebih awal dari jadwalnya guna mengantisipasi cuaca buruk dan angin kencang di Pelabuhan Waipirit. Namun, belum lama berlayar, kapal tersebut mengalami kebocoran," jelas Ikra dalam siaran pers, Jumat (3/1/2020). 
 
Mengetahui kapalnya bocor, nakhoda kapal memutuskan mengubah arah untuk mencari bibir pantai terdekat untuk menghindari risiko lebih besar. Pada pukul 20.00 WIT, KMP Terubuk kandas di pesisir Pantai Gemba, kurang lebih 1 km dari Pelabuhan Waipirit.
 
"Selanjutnya, kami melakukan evakuasi penumpang dari kapal menggunakan sekoci atau liferaft yang ada di kapal. Alhamdullilah, 64 orang penumpang telah dievakuasi dengan selamat ke dermaga Pelabuhan Waipirit," jelas Ikra. 
 
Selain mengangkut penumpang, kapal KMP Terubuk mengangkut kru kapal 10 orang, kendaraan roda dua 19 unit, roda empat 7 unit, roda empat jenis kendaraan barang 2 unit, dan kendaraan golongan V (truk) sebanyak 5 unit.
 
Pagi tadi kapal KMP Terubuk bergerak dari posisi kandas menuju pelabuhan terdekat untuk menurunkan kendaraan yang ada di atas kapal sekaligus. Para penumpang kemudian diberangkatkan dengan kapal KMP Inalika menuju Pelabuhan Hunimua.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Sri Mas Sari
Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper