Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Perpanjangan Runway Ketiga Bandara Soekarno-Hatta Rampung November

Kementerian Perhubungan memastikan perpanjangan landasan pacu atau runway ketiga Bandara Soekarno-Hatta bisa rampung dan beroperasi pada November 2019.
Dirut AirNav Indonesia Novie Riyanto (kiri), Dirjen Perhubungan Udara Polana, Menteri Perhubungan Budi Karya, dan Dirut AP II Muhammad Awaluddin memaparkan usai meninjau operasional runway ketiga Bandara Soekarno-Hatta, Minggu (8/9/2019)./Bisnis-Rio Sandy Pradana
Dirut AirNav Indonesia Novie Riyanto (kiri), Dirjen Perhubungan Udara Polana, Menteri Perhubungan Budi Karya, dan Dirut AP II Muhammad Awaluddin memaparkan usai meninjau operasional runway ketiga Bandara Soekarno-Hatta, Minggu (8/9/2019)./Bisnis-Rio Sandy Pradana

Bisnis.com, TANGERANG--Kementerian Perhubungan memastikan perpanjangan landasan pacu atau runway ketiga Bandara Soekarno-Hatta bisa rampung dan beroperasi pada November 2019.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan proses pembebasan lahan sudah selesai dan kebutuhan sudah tercukupi. Adapun, proyek runway ketiga membutuhkan lahan seluas 216 hektare.

"Tanahnya sudah bebas semua, konstruksinya sedang dikerjakan. November [2019] sudah selesai," kata Budi usai meninjau operasional runway ketiga Bandara Soekarno-Hatta, Minggu (8/9/2019).

Dia menjelaskan proses yang masih dilakukan hanya sebatas penyelesaian akhir saja. Bisa dikatakan sudah tidak ada kendala lagi dalam perpanjangan runway tersebut. 

Dalam kesempatan yang sama, Direktur Utama AirNav Indonesia Novie Riyanto mengatakan setelah proses kontruksi runway selesai dan siap digunakan, akan dilakukan proses publikasi kepada seluruh pengguna sesuai aturan internasional. 

"Namun, perlu ada beberapa poin yang perlu diperhatikan yang bersifat verifikasi, kalibrasi, dan penyesuaian secara bertahap," kata Novie. 

Penambahan kapasitas pergerakan pesawat, lanjutnya, juga akan dilakukan secara bertahap. Namun, kapasitas maksimal dapat mencapai 114 pergerakan pesawat per jam.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Saeno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper