JAKARTA – Bisnis tanpa modal bukan sesuatu hal yang mustahil di tengah perkembangan ekonomi digital saat ini. Lalu, bagaimana caranya agar bisa mendapatkan untung, tetapi tidak perlu merogoh kocek untuk modal usaha?
Salah satu caranya adalah dengan skema bisnis dropship. Skema ini sangat pas untuk kalian yang baru mulai coba-coba merintis usaha.
Bisnis dropship adalah metode bisnis online yang tidak perlu memasok produk atau melakukan pengiriman. Para droshipper cukup memasarkan produk pemasok dengan nama tokonya sendiri, bukan merek dari pemasok.
Barang yang dijajakan pun bakal dikirim oleh pemasok, bukan yang punya toko onlinenya.
Nah, modal awal untuk memulai bisnis dropship adalah komputer atau laptop, ponsel pintar, akun media sosial, akun marketplace online, dan internet yang lancar.
Baca Juga
Tugas para dropshipper adalah memasarkan produk pemasok dengan cara yang paling menarik. Misalnya, para dropshipper membuat foto atau video produk yang di jual ke media sosial.
Tantangan untuk Dropshipper
Meskipun begitu, bisnis dropship memiliki beberapa risiko yang perlu diperhatikan seperti, menentukan pemasok yang terpercaya, membuat brand toko online yang kuat, dan harga jual produk.
Pemasok barang atau supplier menjadi elemen vital dalam bisnis dropship. Ketidakpastian pasokan barang bisa merusak brand toko online dropshipper.
Untuk itu, pilih supplier yang memiliki sistem data pasokan secara realtime. Jadi, para droshipper tidak perlu khawatir ketika ada pesanan, pasokan bisa tetap terjamin.
Lalu, harga jual produk droshipper juga harus disesuaikan. Jangan sampai, harganya jauh lebih tinggi dari droshipper lain yang menjual produk serupa.
Adapun, masalah produk, droshipper harus memilih pemasok yang menawarkan harga kompetitif juga. Jadi, kamu bisa menjual produknya dengan margin menggiurkan, tetapi tetap bisa bersaing.
Selain itu, tantangan bisnis droshipper adalah ketika pemasok salah kirim atau pengirimanbarang terlambat. Hal itu bisa menodai reputasi toko onlinemu.
Untuk itu, pemilihan pemasok memang harus selektif agar tidak merugikan.
Cuan untuk Para Dropshipper
Bisnis.com menghimpun beberapa pemasok yang menyediakan skema droshipper. Bandros.co.id, supplier.id, dropshipaja.com, dan beberapa penyedia dropship yang ada di marketplace maupun forum online.
Beberapa dropshipper bisa mengambil keuntungan dari margin harga produk sekitar 20% sampai 40%.
Untuk menentukan besaran margin, para dropshipper harus melakukan riset pasar. Tujuannya, harga yang ditentukan tidak terlalu tinggi atau terlalu rendah dengan produk yang sama maupun sejenis.