Bisnis.com, JAKARTA -- Marketplace Ralali meluncurkan fitur terbaru bernama Business Intelligent Group (BIG) untuk mempermudah pencarian barang di dalam aplikasinya.
Fitur tersebut mengelompokkan produk yang dijual di dalam platform Ralali ke dalam beberapa kategori yang disesuaikan dengan bidang usahanya.
Saat ini, sudah terdapat lima kategori BIG, yakni BIG RESTO untuk produk usaha di bidang kuliner, BIG HOME untuk bidang bahan bangunan, BIG AUTO untuk bidang automotif, BIG MARKET untuk bidang ritel, dan BIG AGENT untuk bidang jasa.
CEO Ralali Joseph Aditya menerangkan fitur itu dibuat untuk memberikan kemudahan bagi para pengguna platform dalam mencari barang sesuai dengan jenis usahanya.
Sebagai contoh, pengusaha martabak dapat masuk ke BIG RESTO yang khusus menyediakan beragam produk bisnis kuliner, sehingga hasil pencariannya menjadi semakin relevan dan dapat menghemat waktu.
“Sedari awal kami hadir untuk memudahkan para pelaku usaha di Indonesia, khususnya Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Dengan kehadiran BIG, diharapkan efisiensi berbelanja meningkat dan pengusaha dapat mengalokasikan waktunya untuk pengembangan bisnis,” ujarnya melalui keterangan resmi, Selasa (16/10/2018).
Fitur tersebut melengkapi fitur lain yang sudah tersedia di dalam Ralali. Marketplace tersebut sebelumnya meluncurkan fitur dompet digital Ralali Wallet serta menyediakan layanan pembayaran tagihan dan pemesanan khusus (request quotation) untuk kebutuhan bisnis.
Fitur terbaru ini dapat diakses melalui web maupun aplikasi Ralali yang tersedia bagi pengguna iOS dan Android.
Ralali mengembangkan sejumlah fitur baru usai meraih pendanaan Seri B bernilai US$7 juta yang diperoleh belum lama ini dari SBI Group, AddVentures, dan Digital Garage.
Perusahaan tersebut tengah fokus melakukan ekspansi ke pasar Thailand dengan memanfaatkan jejaring salah satu investornya. AddVentures merupakan lini bisnis modal ventura milik konglomerasi Thailand, Siam Cement Group.
Didirikan pada 2013, Ralali merupakan marketplace segmen Business-to-Business (B2B) yang menyediakan beragam kategori produk bisnis, mulai dari kebutuhan produk Maintenance, Repair and Operation (MRO); hotel, restoran, dan kafe (horeka); material bahan bangunan, otomotif, dan lain-lain.
