Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ocean Going Targetkan Lebih Banyak Mitra di Indonesia

Perusahaan e-commerce PT Dian Bestari Sejahtera atau Ocean Going (OG) menyatakan akan terus memperluas kemitraan dengan memberikan lebih banyak kemudahan bagi para pemilik warung yang bermitra dengan perusahaan tersebut.
CEO Ocean Going atau PT Dian Bestari Sejahtera Jay Wang di Jakarta, Sabtu (11/8/2018).
CEO Ocean Going atau PT Dian Bestari Sejahtera Jay Wang di Jakarta, Sabtu (11/8/2018).

Bisnis.com, JAKARTA--Perusahaan e-commerce PT Dian Bestari Sejahtera atau Ocean Going (OG) menyatakan akan terus memperluas kemitraan dengan memberikan lebih banyak kemudahan bagi para pemilik warung yang bermitra dengan perusahaan tersebut.

CEO Ocean Going Jay Wang mengatakan setelah beroperasi di Indonesia sejak November 2017, sudah ada kurang lebih 11.000 warung di Jakarta yang berganung sebagai mitra OG.

Hingga akhir tahun, dia menargetkan jumlah mitra dapat tumbuh menjadi 20.000-25.000 warung dengan memperluas kemitraan ke wilayah Jabodetabek.

Selain menargetkan pertumbuhan mitra warung, dia juga mengatakan perseroan akan berusahan menggandeng lebih banyak perusahaan supplier barang dagangan untuk memenuhu kebutuhan para pemilik warung.

Tak hanya dalam bentuk barang, dia juga tengah menjajaki kerja sama dengan sejumlah perusahaan telekomunikasi di Tanah Air.

"Rencananya kami ingin mitra kami juha bisa menjual berbagai barang lainnya seperti pulsa misalnya," katanya kepada Bisnis, Sabtu (11/8/2018).

Selain itu dia juga mengatakan akan menambah kerja sama dengan sejumlah bank untuk membantu perputaran kas mitra OG. Sejauh ini, OG baru menjalin kerja sama dengan PT Bank Sinarmas Tbk.

Selain menjalin kerja sama dengan bank dia mengatakan bahwa perseroan akan menajajki kerja sama dengan berbagai perusahaan penyedia layanan uang elektronim seperti Go-Pay ataupun OVO untuk mempermudah layanan transaksi mitra.

"Di China kita punya Alibaba yang digunakan secara luas, di Indonesia masyarakat belum begitu banyak yang menggunakan. Tetapi saya yakin ke depan penggunaan layanan uang elektronik akan tumbuh dengan cepat di Indonesia," katanya.

Dia menilai iklim investasi di Indonesia kiga cukup baik bagi investor asing sepertinya. Dia mengatakan proses pendirian OG di Indonesia yang bekerja sama dengan Sinarmas Group tidak mengalami hambatan sama sekali.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Rustam Agus

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper