Bisnis.com, JAKARTA -- Pengguna layanan video streaming seperti Netflix, Amazon, dan Now TV untuk pertama kalinya telah melampaui angka pelanggan televisi kabel di Inggris.
Regulator penyiaran Inggris, Ofcom, menyebut sepanjang kuartal pertama tahun ini Netflix, Amazon, dan Now TV mampu menggaet 15,4 juta pelanggan. Angka tersebut sudah melampaui jumlah pelanggan TV kabel yang sebanyak 15,1 juta.
Kepala Eksekutif Ofcom Sharon White menyatakan industri penyiaran di Inggris terdampak begitu signifikan atas terjadinya perubahan perilaku konsumen menyaksikan konten. Perubahan pola tersebut turut menekan pendapatan layanan televisi berlangganan.
Pendapatan layanan televisi berlangganan di Inggris tercatat menurun 2,7% menjadi senilai 6,4 miliar pounds, atau sekitar Rp120,8 triliun, sepanjang 2017. Meskipun demikian, pendapatan layanan video streaming pada periode yang sama masih berada di bawah layanan televisi berlangganan, yaitu senilai 895 juta pounds atau sekitar Rp16,8 triliun.
"Kami telah melihat penurunan pendapatan untuk televisi berbayar, penurunan pengeluaran untuk program-program baru oleh penyiar layanan publik kami, dan pertumbuhan raksasa video streaming global," katanya seperti dilansir dari Bloomberg, Rabu (18/7/2018).
White menegaskan tantangan-tantangan tersebut tidak dapat diremehkan. Namun, dia meyakini industri penyiaran Inggris bisa menghadapinya.
"Pendapatan televisi berlangganan terus menurun dan raksasa video streaming terus mengalami pertumbuhan pesat. Tapi industri penyiaran Inggris selalu dapat beradaptasi dengan perubahan,” ujar White.
Waktu yang dihabiskan konsumen untuk menyaksikan televisi di Inggris pun terus menurun. Dalam sebuah laporan terpisah, Ofcom menyebut rata-rata penonton menyaksikan tayangan televisi selama 3 jam 22 menit setiap hari atau lebih singkat 38 menit dibandingkan durasi pada 2012.
Sementara itu, penayangan konten melalui perangkat seluler mengalami pertumbuhan pesat, terutama pada segmen konsumen usia 16-34 tahun. Separuhnya menyaksikan konten selama 4 jam 48 menit dalam sehari, dengan kurang dari 1 jam di antaranya untuk menyaksikan video di YouTube.
