Bisnis.com, JAKARTA-- Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad akan memulai kunjungannya ke Indonesia besok hingga Jumat (29/6/2018).
Kunjungan tersebut merupakan yang pertama kalinya dilakukan sejak dia kembali menjabat sebagai kepala negara, Mei lalu. Sebelumnya Mahathir berkunjung ke Jepang untuk memperkuat hubungan bilateral kedua negara.
Dalam kunjungannya, Mahathir akan didampingi oleh istrinya, Siti Hasmah Mohd Ali dan sejumlah pejabat kantor Perdana Menteri dan Kementerian Luar Negeri.
"Dalam kunjungannya, Perdana Menteri akan menemui Yang Terhormat Joko Widodo, Presiden Republik Indonesia, dan akan diikuti jamuan yang diadakan Yth Presiden," menurut Kemenlu Malaysia, Rabu (27/6/2018).
Kunjungan tersebut disebutkan akan membuka jalan bagi kedua pemimpin negara untuk memperkuat hubungan bilateral dan kerja sama, menurut pernyataan dari Kemlu Malaysia.
Selain bertemu Presiden Jokowi dan perwakilan pemerintah Indonesia, Mahathir juga akan mengunjungi komunitas warga Malaysia yang ada di Jakarta.
"Indonesia adalah salah satu sahabat dekat Malaysia dan tetangga penting," menurut pernyataan itu.
Pada 2017, total perdagangan bilateral kedua negara tercatat mencapai Rp257 triliun atau meningkat 22% jika dibandingkan dengan 2016. Catatan itu membuat Malaysia jadi rekanan terbesar ketujuh secara global dan ketiga di Asean, setelah Singapura dan Thailand.
Mahathir kembali terpilih sebagai perdana menteri setelah memenangi pemilihan umum 10 Mei lalu, mengalahkan petahanan Najib Razak yang telah berkuasa selama hampir satu dekade.
Sempat menyatakan pensiun setelah menjabat perdana menteri 1981-2003, Mahathir kembali terjun ke dunia politik di tengah protes masyarakat atas skandal korupsi yang menimpa Najib.