Bisnis.com, JAKARTA--PT Kereta Api Indonesia membuka loket pembatalan dan pengubahan jadwal tiket keberangkatan hingga pukul 22.15 WIB dengan beberapa ketentuan yang perlu diperhatikan calon penumpang.
Jadwal loket di Stasiun Gambir pada hari biasa hanya melayani hingga pukul 19.00 WIB, namun dalam rangka layanan mudik-balik Lebaran tahun ini, KAI melayani hingga malam hari.
"Tapi untuk nomor antrean pembatalan hanya bisa diambil dari mesin pada jam 04.00 sampai jam 10.00 saja dan antrean bisa sampai malam," ujar Angga, petugas pengecekan penumpang di pintu masuk utara Stasiun Gambir, Sabtu (9/6/2018).
Sementara itu, tertera dalam mesin pencetak nomor antrean bahwa tiket antrean khusus untuk pemesanan tiket bisa dilakukan pada pukul 08.30 WIB - 11.00 WIB.
"Loket akan membuka atau menyambung antrean pembatalan maupun pemesanan tiket kereta pada jam 17.00 kalau antrean yang ada sejak pagi sudah mulai longgar," lanjutnya.
Proses pembatalan atau pengubahan jadwal keberangkatan dengan KA tidak harus dilakukan sesuai stasiun keberangkatan, bahkan bisa dilakukan secara online di laman resmi KAI.
KAI membuka 5 loket di Stasiun Gambir yang terdiri dari loket pengubahan jadwal, loket penjualan tiket langsung (go show), loket pemesanan tiket, loket pembatalan dan penundaan jadwal keberangkatan.
Khusus untuk loket pembatalan dan pengubahan jadwal ditutup pada pukul 22.15 WIB dengan pengecualian untuk pemberangkatan pada hari yang sama akan dilayani 60 menit sebelum berangkat.
Mau Ubah/Batalkan Tiket KA Lebaran? Perhatikan Hal Ini
Mau Ubah/Batalkan Tiket KA Lebaran? Perhatikan Hal Ini
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Pamuji Tri Nastiti
Editor : Andhika Anggoro Wening
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
57 menit yang lalu
Ramalan Nasib United Tractors (UNTR) 2025
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
2 jam yang lalu
Industri Petrokimia Menanti Momentum Pemulihan Tekstil
8 jam yang lalu