Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Harga Gabah Pada Maret 2018 Turun, Apakah Beras Ikut Surut?

Penurunan harga gabah pada tingkat petani dan penggilingan tersebut juga berdampak pada harga beras.
Petani menjemur gabah di tempat pengeringan gabah, di Karanganyar, Jawa Tengah, Rabu (7/2/2018)./ANTARA-Mohammad Ayudha
Petani menjemur gabah di tempat pengeringan gabah, di Karanganyar, Jawa Tengah, Rabu (7/2/2018)./ANTARA-Mohammad Ayudha

Bisnis.com, JAKARTA - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat adanya penurunan rata-rata harga gabah kering panen (GKP) maupun gabah kering giling (GKG) dan gabah kualitas rendah baik di tingkat petani maupun di tingkat penggilingan selama Maret 2018.

Kepala BPS, Suhariyanto mengatakan rata-rata harga gabah kering panen di tingkat petani tercatat mengalami penurunan 8,65% menjadi Rp4.757 per kilogram dan pada tingkat penggilingan juga turun 8,67% menjadi Rp4.845 per kilogram dibandingkan harga gabah kualitas yang sama pada Februari 2018.

"BPS mencatat sebanyak 2.350 transaksi penjualan gabah di 30 provinsi selama Maret 2018 didominasi transaksi gabah kering panen sebanyak 63,06%, gabah kualitas rendah 28,30%, dan gabah kering giling 8,64%," ungkap Suhariyanto di Gedung BPS, Jakarta Pusat, Senin (2/4/2018).

Sementara itu, untuk rata-rata harga GKG di tingkat petani Rp5.422 per kilogram atau turun 8,71% dan di tingkat penggilingan Rp5.555 per kilogram atau turun 8,85%. Untuk harga gabah kualitas rendah di tingkat petani Rp4.367 per kilogram yang juga turun 8,16% dan di tingkat penggilingan Rp4.465,00 per kilogram atau turun 7,82%.

Namun, jika dibandingkan dengan bulan yang sama pada tahun sebelumnya, harga pada Maret 2018 di tingkat petani rata-rata GKP dan gabah kualitas rendah mengalami kenaikan yaitu GKP 8,78% dan gabah kualitas rendah 17,74%. Sedangkan kualitas GKG turun sebesar 0,18%.

"Demikian juga di tingkat penggilingan rata-rata harga untuk kualitas GKP, dan gabah kualitas rendah mengalami kenaikan masing-masing 8,63% dan 18,03%, sedangkan GKG turun sebesar 0,16%," lanjut pria yang akrab disapa Kecuk ini.

Penurunan harga gabah pada tingkat petani dan penggilingan tersebut juga berdampak pada harga beras. Tercatat, pada Maret 2018, rata-rata harga beras kualitas premium di penggilingan sebesar Rp9.384,00 per kilogram turun sebesar 0,64% dibandingkan dengan bulan sebelumnya.

Rata-rata harga beras kualitas medium di penggilingan sebesar Rp9.893,00 per kilogram, turun 4,71%. Adapun rata-rata harga beras kualitas medium di penggilingan sebesar Rp9.698,00 per kilogram turun 5,06%, dan beras kualitas rendah harganya turun sebesar 4,34% menjadi Rp9.554,00 per kilogram.

Tercatat, rata-rata harga beras di penggilingan pada Maret 2018 dibandingkan dengan Maret 2017, semua kualitas mengalami kenaikan. Untuk kualitas premium sebesar 5,37%, kualitas medium 11,41% dan kualitas rendah 14,57%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper