Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Beri Banyak Opsi Waktu Mudik, Kemenhub Koordinasi Antar Instansi

Selain menaikkan jumlah kuota mudik gratis pada Idulfitri 2018, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) akan memberikan waktu pilihan kepada masyarakat untuk pulang kampung.
Kepadatan pemudik di Stasiun Pasar Senen Jakarta pada masa Lebaran 2017/Reuters-Agoes Rudianto
Kepadatan pemudik di Stasiun Pasar Senen Jakarta pada masa Lebaran 2017/Reuters-Agoes Rudianto

Bisnis.com, JAKARTA -- Selain menaikkan jumlah kuota mudik gratis pada Idulfitri 2018, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) akan memberikan waktu pilihan kepada masyarakat untuk pulang kampung.

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengatakan akan melakukan koordinasi dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) serta Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kementerian PAN-RB) memperpanjang libur agar masyarakat memiliki pilihan keberangkatan dan kepulangan untuk mengurangi kepadatan di jalan.

"Libur pekerja ada cuti bersama dua hari. Libur anak dua hari. Jadi, nanti punya kesempatan satu pekan untuk mudik dan pulangnya juga demikian," ungkapnya usai melakukan pembukaan mudik gratis 2018 di Stasiun Jakartakota, Minggu (25/3/2018).

Kemenhub menambah jumlah kuota mudik gratis menjadi dua kali lipat dari tahun sebelumnya. Budi Karya menjelaskan penambahan sengaja dilakukan agar masyarakat tidak pulang kampung menggunakan sepeda motor.

Pada 2018, jumlah pengiriman sepeda motor gratis tercatat bertambah menjadi 39.446 buah dibandingkan realisasi tahun lalu yang sebanyak 19.148, atau naik 106%. Sementara itu, kuota penumpang tercatat sebanyak 87.250 pada tahun ini atau naik 86% dari 46.885 kuota pada 2017.

Selain itu, untuk jalur kereta api lintas selatan Kemenhub menambahkan 2.000 tiket karena saat ini kursi sudah ludes terjual. Sebaliknya, di lintas utara masih tersisa 40% kursi lagi.

Untuk jalur udara, Kemenhub akan menambah 200 penerbangan khusus libur panjang Idulfitri khusus rute Jawa, Bali, dan Makasar.

Menhub menyatakan tambahan kuota ini diadakan di luar program mudik gratis yang dilakukan Kementerian BUMN.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper