Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Temasek Foundation Suntik Dana untuk Dukung Program E-Commerce Logistics di Indonesia

Bisnis.com, JAKARTA Guna mendukung implementasi pilar logistik di Indonesia, pemerintah menggandeng Temasek Foundation International Singapore dengan pendanaan sekitar Rp11 miliar untuk menggarap 2 program.
Ilustrasi/twitter
Ilustrasi/twitter

Bisnis.com, JAKARTA — Guna mendukung implementasi pilar logistik di Indonesia, pemerintah menggandeng Temasek Foundation International Singapore dengan pendanaan sekitar Rp11 miliar untuk menggarap 2 program.

Plt. Deputi Bidang Koordinasi Perniagaan dan Industri Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Elen Setiadi mengatakan, program itu dituangkan dalam MoU antara Kemenko Perekonomian dan Singapore Cooperation Enterprise untuk Capacity Building on E-commerce Logistics dengan pendanaan dari Temasek sejumlah 620.899 dolar Singapura.

Selain itu, Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi juga meneken MoU dengan Republik Polytechnic untuk program Technical Education ini Supply Chain Management for E-Commerce Programme dengan pendanaan dari Temasek sejumlah 482.120 dolar Singapura.

"Memang tidak besar dananya, pemerintah Indonesia juga akan membantu dalam pendanaan operasional secara teknis melalui kegiatan-kegiatan yang akan diselenggarakan dua program di atas," katanya, Senin (12/3/2018).

Adapun, dalam hal ini pemerintah menunjuk PT Pos Indonesia (Persero) sebagai koordinator pelaksanaan program tersebut.

Pemerintah juga berterima kasih kepada Temasek Foundation International Singapore atas kerja sama yang baik serta menyediakan pendanaan dan program untuk ikut membantu dalam hal peningkatan skill SDM di bidang E-Cammerce Logistics di Indonesia.

Chief Executive Temasek Foundation International Benediktus Cheong mengatakan, institusi publik dan pendidikan yang kuat merupakan pendorong utama pembangunan ekonomi dan sosial sebuah komunitas.

Menurutnya, hal ini yang mendorong pihaknya terlibat langsung mendukung program administrasi publik dan program pendidikan.

"Ini pertama kalinya kami mendukung dua program pertukaran pembelajaran yang saling melengkapi dari berbagai area fokus berdasarkan tema logistik e-commerce secara keseluruhan. Kami harap akan terjadi pertukaran pengetahuan dan pengalaman yang bermanfaat dengan wawasan baru dan gagasan yang dihasilkan," ujarnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Achmad Aris

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper