Bisnis.com, JAKARTA -- PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) berniat membangun terminal penumpang di Pelabuhan Bima, Nusa Tenggara Barat dengan investasi Rp60 miliar. Pembangunan terminal bakal dimulai tahun ini juga dengan estimasi penyelesaian selama 14-16 bulan.
Direktur Utama Pelindo III, Ari Ashkara, mengatakan saat ini Pelabuhan Bima belum dilengkapi terminal penumpang. Pelabuhan yang memiliki dua dermaga itu hanya memiliki terminal untuk angkutan kargo dan kontainer. "Di sini ka tidak ada tempat berteduh, kalau Lebaran antri bisa panjang. Jadi kita mulai pembangunan tahun ini juga," ujarnya di Bima, dikutip Kamis (13/9/2017).
Untuk diketahui, saat ini Pelindo III mengelola Dermaga Pelra di Pelabuhan Bima. Perseroan telah meneken nota kesepahaman mengenai rencana kerja sama pengelolaan Pelabuhan Bima secara penuh dengan Kementerian Perhubungan. Dengan kerja sama ini, Pelindo III bakal melakukan investasi baru untuk pengembangan Pelabuhan Bima.
Sebelumnya, Kepala KSOP Pelabuhan Kelas IV Bima M. Junaidin mengatakan kerja sama dengan Pelindo III bakal membuat negara hemat Rp100 miliar. Pasalnya, rencana pengembangan yang semula berasal dari anggaran negara bakal beralih ke Pelindo III.
Menurut Junaidin, dua dermaga yang ada di Pelabuhan Bima bakal diperpanjang, masing-masing menjadi 150 meter untuk Dermaga Nusantara dan 200 meter untuk Dermaga Pelra. Saat ini, panjang kedua dermaga itu mencapai 50 meter.