Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Lion Air Sanksi Pilot yang Memasukkan Istri ke Kokpit Pesawat Saat Terbang

Lion Air Sanksi Pilot yang Memasukkan Istri ke Kokpit Pesawat Saat Terbang
Pesawat Lion Air di Bandara Internasional Soekarno-Hatta/Reuters-Beawiharta
Pesawat Lion Air di Bandara Internasional Soekarno-Hatta/Reuters-Beawiharta

Bisnis.com, JAKARTA - Manajemen Maskapai Lion Air segera menginvestigasi kejadian masuknya keluarga penumpang pilot Lion Air ke dalam kokpit pesawat, dengan nomor penerbangan JT 015 rute Denpasar menuju Jakarta, pada Selasa (23/5) lalu.

Kejadian tersebut pertamakali diketahui oleh salah satu penumpang pesawat yaitu, Citra Rienanti. Citra mengunggah kejadian tersebut ke akun laman media sosialnya, Facebook dengan nama akun Citra Rienanti.

Public Relations Manager Lion Air Andy M Saladin mengatakan perseroan telah menghubungi penumpang yang bersangkutan dan telah meminta maaf atas ketidaknyamanan yang dialami sekaligus berterima kasih atas laporan yang diberikan.

"Kami akan melakukan investigasi terkait hal ini, dikarenakan di dalam peraturan perusahaan kami menyebutkan, bahwa selain petugas maka tidak dapat memasuki kokpit pada saat penerbangan berlangsung," ujarnya, dalam keterangan tertulis, Kamis (25/5/2017).

Berdasarkan investigasi itu, Andi menegaskan pilot tersebut akan mendapatkan sanksi berupa penurunan pangkat pilot menjadi flight officer. Selain itu, Lion Air juga mencabut izin terbang sementara pilot yang memasukkan istri dan anak ke kokpit tersebut.

"Dari hasil investigasi yang dilakukan maka Pilot akan dikenakan sanksi. Sanksi dapat berupa penurunan bar dari Capt menjadi First Offircer atau tidak diberikan terbang atau grounded dalam jangka waktu tertentu. Kami juga akan segera berkoordinasi dengan Kemenhub untuk melaporkan sanksi yang diberikan," ungkapnya.

Seperti diketahui, Peraturan Keselamatan Penerbangan Sipil Indonesia memperbolehkan selain kru pesawat untuk menempati jumpseat jika ada tiga izin yaitu, Ditjen Perhubungan Udara Kemenhub, dari Company (perusahaan maskapai), dan Pilot in Command (pilot yang bertugas).

Setelah kejadian 911, peraturan keamanan bertambah ketat. Untuk beberapa negara atau perusahaan maskapai, flight deck harus terkunci dari boarding sampai penumpang seluruhnya deplaned.

Sebelumnya, Citra Rienanti, salah seorang penumpang Lion Air menyebut keluarga kapten pilot diperbolehkan masuk ke dalam kokpit. Hal ini menjadi kekhawatiran, karena dapat membahayakan keselamatan penumpang yang berada dalam perjalanan itu.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Arys Aditya

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper