Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Teknologi Pelapisan Tingkatkan Kualitas Mebel di Indonesia

Selain penghargaan Buyers Appreciation Award (BAA), HIMKI juga menyelenggarakan beberapa seminar di ajang IFEX khususnya yang berkaitan dengan industri mebel dan kerajinan, antara lain Powder Coating Tech for Furniture Industry yang digelar hari ini, Minggu (12/3).
Ilustrasi/Antara
Ilustrasi/Antara

Bisnis.com, JAKARTA-HIMKI juga menyelenggarakan beberapa seminar di ajang IFEX khususnya yang berkaitan dengan industri mebel dan kerajinan, antara lain “Powder Coating Tech for Furniture Industry” yang digelar hari ini, Minggu (12/3).

Pada seminar “Powder Coating Tech for Furniture Industry” dibahas tentang powder coating untuk industri mebel. Teknologi ini bisa digunakan untuk menciptakan lapisan yang lebih kuat dibandingkan dengan teknologi pelapisan biasa. Jenis pelapisan ini menggunakan serbuk kering (free-flowing dry powder), dimana ada dua jenis serbuk yang umumnya digunakan seperti thermoplastic dan thermoset polymer.

“Keunggulan powder coating antara lain hasil pelapisan lebih tebal, rata dan halus bila dibandingkan dengan pelapisan biasa yang menggunakan cat air. Pelapisan permukaan secara vertikal dan horizontal menghasilkan kualitas yang sama, tidak menggunakan pelarut atau solvent sehingga tidak menghasilkan volatile organic compound, serta dapat digunakan untuk menghasilkan efek pelapisan khusus yang hampir tidak mungkin dihasilkan oleh teknologi pelapisan lain,” jelas Amit Ghaisas dari Staffeld Equepments Pvt. Ltd. yang menjadi pembicara utama seminar.

Pada hari yang sama, HIMKI juga menggelar Seminar “Designing Safety into Your Furniture and the Requirement to Sell It in The united States” yang mengangkat Tilven Bernal dan Jacob Miller dari The United Consumer Product Safety Commission / USCPSC USA sebagai pembicara.

Berbagai program pendukung yang diselenggarakan oleh HIMKI dan Dyandra tersebut merupakan bentuk keseriusan dalam membangun sistem pameran bagi industri mebel dan kerajinan. “Kami ingin sistem pameran yang semakin baik bisa mendorong peningkatan sektor ini, mengingat besarnya target untuk mencapai ekspor USD 5 miliar dalam tiga tahun mendatang,” jelas Soenoto, Ketua Umum HIMKI pada press conference kemarin.

“HIMKI terus melakukan upaya konsolidasi dengan berbagai lembaga termasuk Kementerian guna mengangkat sektor ini mulai dari Kementerian Perdagangan, Kementerian Perindustrian, Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah, Kementerian Pariwisata, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Kementerian Dalam Negeri, serta BPPT (Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi)” tambah Soenoto.

HIMKI juga sedang menggagas bulan Mei sebagai bulan “Mebel Indonesia” untuk memperkuat sosialisasi mebel dan kerajinan Indonesia baik di dalam maupun luar negeri.

 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper