Bisnis.com, JAKARTA — CitraGrand Galesong City Gowa siap pasarkan dua produk unggulan pada awal 2017 guna mengantisipasi naiknya permintaan hunian di kawasan kota mandiri terbesar di Gowa, Sulawesi Selatan tersebut.
General Manager Ciputra Group Bara Widjaja mengatakan, pasar properti diperkirakan akan terus membaik pada semester pertama tahun ini setelah ada gejala pemulihan pada akhir 2016. Tren pemulihan ini bahkan diperkirakan akan berlanjut hingga 2018.
Oleh karena itu, dirinya meyakini saat ini adalah saat yang tepat bagi masyarakat untuk membeli properti, sebab harganya akan terus merangkak naik. Di sisi lain, pengembang masih menawarkan harga produknya dengan profit yang rendah serta banyak memberikan promosi dan gimmick menarik.
Bara mengatakan, pengembang juga mulai merasakan peningkatan permintaan hunian saat ini, ditengarai karena efek program pengampunan pajak. Proyek-proyek hunian Ciputra di Sulawesi Selatan termasuk produk yang mengalami peningkatan penjualan, salah satunya yakni CitraGrand Galesing City, Gowa. Penjualan di proyek tersebut tahun lalu tumbuh 15% dibandingkan 2015.
“Mengantisipasi naiknya permintaan rumah di CitraGrand Galesong City, maka dalam waktu dekat kami berencana merilis dua produk unggulan,” kata Bara dalam siaran pers, Senin (23/1/2017).
Produk tersebut yakni, pertama, kawasan baru Golf Mansion seluas 29 hektar yang terdiri atas tiga hingga empat cluster. Di tahap awal, Ciputra akan memasarkan rumah resort seharga Rp1 miliar hingga Rp2 miliar.
Kedua, menyusul sukses pemasaran cluster pertama District Lavanya yang terjual 90%, kini Ciputra sedang berancang-ancang memasarkan cluster kedua dengan harga mulai Rp290 juta.
Bara mengatakan, proyek ini sangat eksklusif karena berada di tengah-tengah lapangan golf dengan suasana perbukitan yang sejuk. Proyek ini dikembangkan di atas lahan seluas 500 hektar di area perbukitan, Desa Pallantikang dan Desa Pattallassang, Gowa.
Produk yang ditawarkan bervariasi, mulai dari kavling golf, rumah resort, hingga rumah menengah dengan rentang harga Rp200 jutaan hingga di atas Rp5 miliar.
“Sebagai kota mandiri yang pembangunannya terpadu dan berkesinambungan, semua segmen masyarakat dapat ditinggal di sini. Kami menerapkan konsep hunian berimbang sesuai amanat undang-undang. Di mana kami juga mengembangkan kawasan seluas 32 hektar untuk perumahan menengah, yaitu District Lavanya dengan harga terjangkau,” jelas Bara.
Sementara itu, Project Manager CitraGrand Galesong City Ary Setiawan mengungkapkan, progress pengembangan District Lavanya dalam setahun terakhir ini cukup menggembirakan. Pembangunan rumah-rumah di District Lavanya dikebut agar dapat diserahterimakan lebih cepat dari jadwal yang ditentukan.
Pembangunan infrastruktur jalan sudah diselesaikan dengan cor beton. Saat ini, Ciputra juga tengah membangun Fit Centrum dan community center di atas lahan 2,1 hektar.
Dalam Fit Centrum akan terdapat fasilitas club house, lapangan volli, basket, kolam renang berstandar internasional, resto, dan fitness center. Proyek ini ditargetkan selesai akhir 2018.
Dengan makin membaiknya daya beli masyarakat Sulawesi Selatan, Ary yakin, tahun ini penjualan CitraGrand Galesong City minimal tumbuh 15 persen. Pihaknya akan memperbesar target market, selain masyarakat kota makassar, dia juga mensasar perusahaan yang pangsanya masih besar di Kota Makassar.
Lokasi CitraGrand Galesong City, dapat ditempuh hanya 38 menit dari pusat Kota Makassar, memiliki topografi yang unik dan view yang menakjubkan. Kawasan residensial ini di kelilingi padang golf, Padivalley Golf Club bertaraf internasional yang terhampar seluas 110 Ha di atas 2 bukit berkontur dengan panorama kota yang dramatis pada malam hari.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
