Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

AKSI APLN 2017: Kuartal I, Agung Podomoro Rencanakan Rilis Dua Proyek

PT Agung Podomoro Land Tbk. merencanakan akan merilis dua proyek baru yakni menara keempat dari pengembangan eksisting Podomoro Golf View di Cimanggis dan rumah toko premium di Karawang, Jawa Barat
Ilustrasi./.Bisnis
Ilustrasi./.Bisnis

Bisnis.com, JAKARTA – PT Agung Podomoro Land Tbk. merencanakan akan merilis dua proyek baru yakni menara keempat dari pengembangan eksisting Podomoro Golf View di Cimanggis dan rumah toko premium di Karawang, Jawa Barat.

Wakil Direktur Utama PT Agung Podomoro Land Tbk. (APLN) Indra Wijaya Antono mengatakan langkah awal tahun tersebut sebagai upaya perusahaan menciptakan pasar properti. Sebab menurutnya lepas kuartal II/2017 industri properti sebenarnya sudah dapat menunjukkan grafik pertumbuhan.

“Dari akhir tahun lalu kami sudah liat tanda-tanda industri ini akan lebih baik, APLN optimis akan menciptakan pasar yang baik tahun ini,” katanya usai penandatanganan kontrak kerjasama APLN dengan Samsung Electronics di TCC Batavia Tower One, Selasa (10/1/2017).

Indra menambahkan secara umum pasar juga masih bergerak baik, terutama untuk produk di bawah Rp1 miliar.

Saat ini, Podomoro Golf View sedang melakukan konstruksi untuk tiga menara pertama yakni Dahoma, Balsa, dan Cordia dengan investasi Rp1 triliun. Lebih dari 80% unit apartemen tersebut sudah terjual, untuk itu kuartal I/2017 ini perusahaan akan segera memasarkan menara keempatnya.

Megaproyek Podomoro Gold View dibangun di atas lahan seluas 60 hektare. Rencananya dalam 10 – 15 tahun ke depan, perusahaan akan membangun 25 menara dengan 37.000 unit apartemen dan 172 unit rumah toko di dalamnya.

Selain itu, Indra melanjutkan di Karawang perusahaan juga akan segera merealisasikan proyek rumah toko atau ruko premium di kawasan bisnis Taruma City seluas 5,5 hektare untuk mengakomodasi kegiatan niaga masyarakat kelas menengah atas di Jalan Kertabumi, Karawang Barat.

Sebelumnya, AVP Head of Strategic Residential Marketing Division APLN Agung Wirajaya mengatakan untuk tahap pertama dalam waktu dekat perusahaan akan meluncurkan 70 unit rumah toko atau ruko dari total 320 unit dengan harga kisaran Rp2 miliar hingga belasan miliar.

Tahap selanjutnya perusahaan akan melengkapi pengembangan Taruma City dengan rumah tapak unit terbatas dan apartemen.

“Taruma City akan menjadi proyek ketiga kami di Karawang setelah sebelumnya sukses dengan Grand Taruma Karawang seluas 48 hektare dan Podomoro Industrial Park 1.000 hektare,” katanya.

Agung mengatakan prospek Karawang dinilai masih sangat menjanjikan. Selain infrastruktur yang kian matang, kabupaten seluas 1.652 kilometer persegi ini juga sedang merampungkan sejumlah pembangunan Bandar udara Ciampel dan stasiun kereta api cepat Jakarta – Bandung.

Sayangnya, lanjut Agung, Karawang belum memliki pusat bisnis yang terpadu dan terkelola dengan baik. Untuk itu, Taruma City akan dikembangkan dengan mengusung desain kawasan cerdas yang nantinya disediakan tim pengelola khusus.

“Posisi kita berada tepat di tengah Karawang Barat tidak jauh dari pusat pemerintahnya. Jadi saya pastikan ini menjadi kesempatan terakhir investor bagi yang ingin memiliki unit premium pertama di Karawang beserta lokasi yang juga premium,” katanya.

Agung menambahkan peluncuran produk Taruma City juga akan menjadi alternatif bagi yang sedang mencari tempat untuk menampung dana repatriasi.

Berbicara potensi sewa, kata Agung, dari sembilan kawasan industri yang sudah berdiri ada 168 industri yang sudah berjalan. Dari angka tersebut sekitar 90%an atau 161 industri diisi oleh merek dari Jepang dengan ekspatriat Jepang yang menjanjikan.

Agung mengatakan jika satu kawasan sudah dipercaya oleh ekspatriat Jepang, biasanya ekspatriat lain seperti Korea atau Eropa akan mengikuti. “Standar lokasi hunian bagi ekspatriat Jepang sangat tinggi, mereka akan melihat dari sisi kenyamanan, keamanan, dan lain sebagainya secara detail,” katanya.

Hal tersebut bisa dilihat dari Grand Taruma Karawang yang saat ini sudah memiliki tingkat hunian sebesar 90%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper