Bisnis.com, JAKARTA—Perusahaan Umum DAMRI mendapatkan subsidi angkutan perkotaan bus untuk sebelas kota di Indonesia dengan perkiraan nilai sebesar Rp16,4 miliar.
Plt Direktur Utama Perum DAMRI Sarmadi Usman mengatakan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) akan mulai memberikan subsidi angkutan perkotaan bus tersebut pada 1 Desember 2016 di Medan, Padang, Palembang, dan Bandar Lampung.
Kemudian, dia melanjutkan Kemenhub juga akan memberikan subsidi angkutan perkotaan bus di Yogyakarta, Surabaya, Denpasar, Mataram, Makassar, Bandung, dan Surakarta.
Adapun bus-bus yang akan mendapatkan subsidi, paparnya, adalah bus yang dioperasikan dalam program bus rapid transit (BRT) sebanyak 390 unit bus.
“Rencananya total subsidi yang akan disalurkan sebesar Rp16,4 miliar untuk kesebelas kota tersebut. kata Sarmadi, Jakarta, dalam rilis yang dikirikan kepada Bisnis, Jumat (2/12/2016).
Kemudian, dia menghimbau seluruh general manager cabang-cabang yang mengoperasikan bus BRT melaksanakan standar operasional prosedur (SOP) pengoperasian ketika sebelum, saat, dan sesudah beroperasi.
Tidak hanya itu, dia juga melarang terdapat transaksi dengan uang tunai di atas bus-bus tersebut. Oleh karena itu, dia mengungkapkan cabang-cabang DAMRI untuk bekerja sama dengan bank-bank BUMN yang ada di kota masing-masing untuk mengadakan sistem pembayaran elektronik.
“Saat ini yang sudah siap adalah BRI dengan produk Brizi di [Cabang] Denpasar,” katanya.
