Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Indonesia Pasok Produk Lokal ke IKEA Global

Porsi produk buatan Indonesia yang dijual di jaringan global peritel asal Swedia, IKEA, hampir menyentuh 10%.
IKEA Alam Sutera
IKEA Alam Sutera

Bisnis.com, JAKARTA—Porsi produk buatan Indonesia yang dijual di jaringan global peritel asal Swedia, IKEA, hampir menyentuh 10%.

Country Government Relation Manager IKEA Indonesia Tony Mampuk menyebutkan saat ini terdapat sekitar 800 jenis produk buatan Indonesia. Jumlah itu meningkat dari 2014 yang sebanyak 766 produk.

Nilai ekspornya juga menembus US$100 juta sepanjang tahun lalu. “Sekarang nilainya masih sekitar US$100 juta, tapi kami berharap ke depannya bisa bertambah baik dari sisi nilai maupun jenis produk,” ungkapnya kepada Bisnis, Rabu (31/8).

Adapun produk yang dibuat di Tanah Air antara lain soft toys atau boneka, produk dari serat alam dan rotan, serta tekstil.

Indonesia merupakan salah satu negara Asia yang menjadi pemasok bagi global supply chain IKEA. Lewat jaringan tersebut, produk yang dibuat di suatu negara akan dijual di semua gerai IKEA di seluruh dunia.

Negara Asia lain yang sudah menjadi pemasok tetap perusahaan tersebut di antaranya China, India, Vietnam, dan Thailand. Tony menjelaskan porsi produk yang dikirim dari tiap negara pemasok cukup merata, yakni tidak ada yang di atas 30%.

IKEA Indonesia tidak hanya bekerja sama dengan produsen skala besar tapi juga pelaku usaha kecil. “Kami punya program Next Generation, di mana pelaku usahanya berskala kecil dan jumlah produk yang dipasok juga hanya untuk 1-2 storesaja. Tetapi, jika produk yang mereka buat direspons positif termasuk dari sisi kualitas, maka terbuka kemungkinan produknya dijual lebih luas lagi,” paparnya.

Selain di Indonesia, proyek tersebut dilakukan juga di India dan Thailand.

Hari ini, IKEA meluncurkan katalog 2017 yang berlaku dalam periode September 2016-Agustus 2017. Katalog tersebut merupakan katalog ke-66 yang diterbitkan perusahaan tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper