Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Permintaan Dunia Bertumbuh, Indonesia Didorong Pacu Produk Halal

Pangsa pasar produk halal semakin bertumbuh didorong oleh besarnya warga muslim di seluruh dunia dan banyaknya masyarakat non muslim yang berminat terhadap produk tersebut.
Mencari produk halal. /Bisnis.com
Mencari produk halal. /Bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA—Pangsa pasar produk halal semakin bertumbuh didorong oleh besarnya warga muslim di seluruh dunia dan banyaknya masyarakat non muslim yang berminat terhadap produk tersebut.

CEO Halal Industry Development Corporation (HDC) Dato’ Seri Jamil Bidin mengungkapkan permintaan yang tinggi terhadap produk halal belum bisa dipenuhi oleh produsen yang ada.

“Belum sampai 20% dari permintaan. Maka ini adalah kondisi yang kritis, tidak mungkin bisa dipenuhi hanya oleh satu negara,” ucapnya dalam Halal Industry Forum: e-Commerce 2016, Senin (1/8/2016).

Oleh karena itu, Indonesia dan Malaysia sebagai negara dengan penduduk muslim yang besar dipandang perlu bekerja sama. Kemitraan tersebut salah satunya diwujudkan oleh HDC dan Kadin melalui forum eHalal.com.

Forum tersebut merupakan semacam direktori bagi produk-produk halal yang beredar secara global.

Ketua Umum Kadin Rosan Roeslani mengatakan nilai pasar produk halal pada 2014 mencapai US$2,3 triliun dan angkanya diproyeksi meningkat menjadi US$3,7 triliun pada 2019. Oleh karena itu, pelaku usaha di Indonesia didorong untuk meningkatkan porsi produk halalnya di dunia.

“Tidak hanya permintaan dari negara dengan penduduk muslim saja yang besar, tapi permintaan dari negara-negara nonmuslim pun tumbuh,” sebutnya.

Kadin menyebutkan ada tiga jenis produk halal utama yaitu pangan, farmasi, dan kecantikan.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper