Bisnis.com, JAKARTA -- Dinas Bina Marga Provinsi Jawa Barat menyatakan sepanjang tahun 2015 telah memperbaiki 1.900 Km jalan provinsi yang mengalami kerusakan.
"Kalau perbaikan jalan, itu sekitar 1.900 Km sedangkan pembangunan jalan baru selama tahun 2015 itu sekitar 6 km. Itu jalannya lebar dan besar," kata Kepala Dinas Bina Marga Jawa Barat M Guntoro, di Kota Bandung seperti dikutip Antara pada Minggu (3/1/2016).
Perbaikan jalan provinsi selama tahun 2015 dilakukan di enam wilayah di antaranya kawasan Bandung Raya, Cianjur, Sukabumi, Garut, Tasikmalaya, dan Cirebon.
Dia mengklaim realisasi proyek yang ada di Dinas Bina Marga Jawa Barat pada tahun 2015 mencapai 100%. "Alhamdulillah, seluruh kerjaan semuanya selesai 100 persen di tahun kemarin," kata dia.
Sedangkan untuk realisasi kemantapan jalan di Jabar saat ini, menurut dia, sudah mencapai 97% dan dengan berbagai program peningkatan jalan dapat mencapai 98%.
Menurut dia, untuk mengejar target tersebut berbagai langkah sudah diimplementasikan dan untuk merealisasikan pembangunan jalan pelaksanaannya berkoordinasi dengan Pemerintah Pusat.
Guntoro mengatakan sebagai tindak lanjut dari koordinasi itu saat ini sejumlah jalan provinsi di Jawa Barat kini menjadi jalan nasional seperti Jalan Cimareme, Soreang Ciwidey sampai Cidaun dan jalan provinsi di Kuningan ke arah Ciamis.
"Terkait pengelolaan jalan apakah oleh kami atau pusat tidak ada masalah karena yang utamanya adalah memberikan kualitas jalan terbaik untuk masyarakat," kata dia.
Bina Marga Jawa Barat Perbaiki 1.900 Km Jalan
Dinas Bina Marga Provinsi Jawa Barat menyatakan sepanjang tahun 2015 telah memperbaiki 1.900 Km jalan provinsi yang mengalami kerusakan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Topik
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

57 menit yang lalu
Jumbo Investors Snap Up Astra (ASII) Shares in Hunt for Dividends

1 jam yang lalu
IDX Takes Steps to Reinforce Capital Market Stability
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru

23 menit yang lalu
AHY Beri Kabar Terbaru Proyek Giant Sea Wall, Sudah Dapat Investor?

51 menit yang lalu
Menteri Maman Buka Suara soal Kasus UMKM Mama Khas Banjar

1 jam yang lalu
Profil GS Supermarket: Pemilik & Rekam Jejaknya di RI

1 jam yang lalu
Imbas Tarif Trump, Ekspor China ke AS Turun Drastis
Terpopuler
# Hot Topic
Rekomendasi Kami
Foto
