Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terkait The Fed, Menkeu Bambang Lobi AS

Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro menggelar pertemuan dengan Menteri Keuangan Amerika Serikat Jack Lew di sela Konferensi Tingkat Tinggi G20 di Turki, Senin (16/11).
the Federal Reserve di Washington D.C./Ilustrasi-en.wikipedia.org
the Federal Reserve di Washington D.C./Ilustrasi-en.wikipedia.org

Bisnis.com, JAKARTA- Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro menggelar pertemuan dengan Menteri Keuangan Amerika Serikat Jack Lew di sela Konferensi Tingkat Tinggi G20 di Turki, Senin (16/11).

Menurut Syurkani Ishak Kasim, Wakil Deputi Keuangan G20 dari Indonesia pertemuan kedua menteri itu untuk membicarakan tenang permasalahan ekonomi kedua negara khususnya mengenai paket kebijakan ekonomi yang dirilis oleh Pemerintah Indonesia.

“Kedua menteri juga berbicara tentang gejolak sistim keuangan dan harapan agar AS bisa lebih komunikatif dalam kebijakannya serta penguatan kerja sama antarkedua kementerian atas isu-isu yang memiliki kepentingan bersama seperti isu perpajakan,” ujar Kepala Pusat Kebijakan Pembiayaan Perubahan Iklim dan Multilateral , Badan Kebijakan Fiskal Kemenkeu itu.

Menkeu yang mewakili Presiden Joko Widodo di hari kedua KTT melakukan intervensi pada sesi terkait regulasi keuangan, kerja sama perpajakan dan anti korupsi.

Dalam intervensinya Bambang menyatakan tekad Indonesia untuk bersama-sama negara anggota lain memberantas praktek 'Base Erosion and Profit Shifting' dalam perpajakan internasional.

Menkeu juga menyatakan dukungan Indonesia untuk pelaksanaan kerangka inisiatif automatic exchange of information in Taxation.

Sebelum bertolak ke Turki, Bambang Bordjonegoro mengungkapkan pihaknya membawa beberapa misi khusus di antaranya meminta seluruh anggota G20 agar memperhatikan situasi perekonomian global secara seksama sebelum mengeluarkan kebijakan moneter.

Salah satu contoh paling mutakhir menurut Bambang adalah kesimpangsiuran rencana penaikan suku bunga yang akan dilakukan Federal Reserve.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper