Bisnis.com, TANGERANG--Produk dekorasi rumah alias furnitur buatan dalam negeri tidak hanya berat bersaing lantaran tak punya branding, tetapi juga karena sukar menetapi tenggat waktu.
Franciscus Surjaseputra, Ketua Himpunan Desainer Interior Indonesia (HDII), berpendapat kemampuan produsen menghasilkan barang bermutu dan bisa menyelesaikan pesanan sesuai tenggat waktu merupakan kunci untuk bisa bersaing dengan produk asing.
"Jauh lebih penting mutu dan bagaimana bisa mengerjakan produk dalam jangka waktu yang dijanjikan daripada branding," ucapnya, Jumat (2/10/2015).
Ketepatan waktu penyelesaian dan pengiriman barang tidak bisa dilepaskan dari peningkatan kualitas produk. Branding menurut HDII akan diperoleh sejalan dengan terpenuhinya dua aspek ini dari suatu produk dekorasi rumah.
Untuk dapat bersaing dengan produk asing yang berskala global, diperlukan formasi lengkap dalam sektor bisnis dekorasi rumah. Tidak hanya kehadiran pada desainer interior yang bagus, tetapi juga struktur industrinya lengkap.
Maksud Franciscus, Indonesia tidak bisa terus seperti sekarang yang hanya diisi dua kelas produk furnitur, yakni barang mahal dan yang abal-abal. Di dalam negeri harus lebih banyak produsen yang menghasilkan barang berkualitas menengah.
