Bisnis.com, TANGERANG—Aktivitas ekspor di Provinsi Banten selama Juli melemah baik dibandingkan dengan bulan sebelumnya maupun bulan yang sama pada 2014 (year on year).
Badan Pusat Statistik (BPS) Banten mencatat total ekspor pada Juli tahun ini US$662,56 juta. Nilai ini -18,75% dibandingkan dengan realisasi bulan sebelumnya yang mencapai US$815,44 juta.
Kepala BPS Banten Syech Suhaimi mengatakan dikomparasikan terhadap perolehan pada Juli tahun lalu maka realisasi 2 bulan silam -19,99%.
“Penurunan ekspor [Juli terhadap Juni] sejalan dengan ekspor nonmigas dan migas yang turun [month to month],” katanya dalam paparan data kinerja ekspor Banten, Kamis (3/9/2015).
Realisasi bulanan ekspor nonmigas susut 18,77% menjadi US$659,30 juta sedangkan sektor minyak dan gas bumi (migas) turun 14,83% ke level US$3,26 juta.
Suhaimi menjelaskan penurunan ekspor migas dipengaruhi penjualan berbagai komoditas hasil minyak ke luar negeri turun. Apalagai pada komoditas gas dan minyak mentah tidak ada aktivitas ekspor.
Kumulatif aktivitas ekspor selama Januari – Juli tahun ini membukukan US$5,4 miliar. Jumlah ini menunjukkan penurunan secara year on year sebesar -7,70% dari US$5,9 miliar.