Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kementan-Bulog Perluas Cakupan Pasar Murah

Kementerian Pertanian dan Perum Bulog menyatakan akan memperluas titik pasar murah menjadi di 20 lokasi dari sebelumnya 10 lokasi untuk menjaga kestabilan harga kebutuhan pokok di pasar-pasar Jabodetabek.
Warga antre untuk membeli sembako saat operasi pasar murah di Pasar Citra Niaga, Jombang, Jawa Timur, Selasa (16/6). Operasi Pasar Murah Perum Bulog Sub Divre Surabaya Selatan itu kurang diminati masyarakat karena harga yang dipatok masih tergolong tinggi. Harga beras kualitas premium Rp. 8.500 per kilogram atau lebih mahal Rp. 1000 dibandingkan yang dijual di kios hanya Rp. 7.500 per kilogram. /ANTARA
Warga antre untuk membeli sembako saat operasi pasar murah di Pasar Citra Niaga, Jombang, Jawa Timur, Selasa (16/6). Operasi Pasar Murah Perum Bulog Sub Divre Surabaya Selatan itu kurang diminati masyarakat karena harga yang dipatok masih tergolong tinggi. Harga beras kualitas premium Rp. 8.500 per kilogram atau lebih mahal Rp. 1000 dibandingkan yang dijual di kios hanya Rp. 7.500 per kilogram. /ANTARA

Bisnis.com, JAKARTA – Kementerian Pertanian dan Perum Bulog menyatakan akan memperluas titik pasar murah menjadi di 20 lokasi dari sebelumnya 10 lokasi untuk menjaga kestabilan harga kebutuhan pokok di pasar-pasar Jabodetabek.

Menteri Pertanian Amran Sulaiman menyampaikan langkahnya untuk memperbanyak jumlah pasar murah mendapat sambutan baik dari berbagai pihak karena diyakini mencegah harga komoditas dari risiko lambungan harga.

“Jadi Pasar Murah ini akan terus kita laksanakan sampai nanti Lebaran dan kita buka untuk semua komoditas dari beras, bawang merah, cabai merah, gula, daging,,” kata Amran saat ditemui di kantornya, Senin (22/6/2015).

Seperti diketahui, Kementan bekerja sama dengan Perum Bulog pekan lalu memutuskan untuk menggelar Pasar Murah, merespons harga komoditas pangan yang mulai merangkak naik. Adapun, anggaran berasal dari Perum Bulog.

Dari pelaksanaan Pasar Murah tersebut, Amran menjelaskan Kementan berperan untuk menyediakan lokasi dan komoditasnya, pembelian dan penyaluran akan dilakukan Perum Bulog. []

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Dara Aziliya
Editor : Fatkhul Maskur
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper