Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Petani Nilai Harga Patokan Gula Belum Sesuai Harapan

Penetapan Harga Patokan Petani (HPP) untuk gula yang ditetapkan akhir pekan lalu sebesar Rp8.900 per kg dinilai belum tepat untuk mendorong produksi gula. Pasalnya, harga ini dinilai belum sesuai dengan yang diharapkan petani.
Pabrik gula/Ilustrasi
Pabrik gula/Ilustrasi

Bisnis.com, JAKARTA - Penetapan harga patokan petani (HPP) untuk gula yang ditetapkan akhir pekan lalu sebesar Rp8.900 per kg dinilai belum tepat untuk mendorong produksi gula. Pasalnya, harga ini dinilai belum sesuai dengan yang diharapkan petani.  

Pakar pertanian dari IPB sekaligus Ketua Umum Asosiasi Bank Benih Tani Indonesia (AB2TI) Dwi Andreas Santosa mengatakan petani mengharapkan HPP gula bisa di atas Rp9.000 per kg.

“Ini masih kurang [Rp8.900]. Harapan kami di atas Rp9.000, karena petani tebu rakyat ini semakin tertekan karena rafinasi dan berbagai hal,” katanya seusai acara diskusi tentang swasembada pangan, Senin (25/5/2015).

Dia menambahkan ancaman lain yang dirasakan petani tebu adalah upaya pemerintah menggenjot produksi padi. Menurutnya, upaya ini menyebabkan perebutan lahan yang dikhawatirkan akan habis digunakan untuk lahan padi.

Sebelumnya, Menteri Perdagangan Rachmat Gobel menetapkan HPP gula naik dari Rp8.500/kg menjadi Rp8.900/Kg menyusul desakan dari para petani tebu di Indonesia.

HPP gula di Indonesia pada 2010, yakni Rp6.350/kg, kemudian pada 2011 naik menjadi Rp7.000/kg, pada 2012 dan 2013 stagnan hanya Rp8.100/Kg, dan pada 2014 menjadi Rp8.500/Kg.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Ihda Fadila

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper