Bisnis.com, JAKARTA— Samuel Sekuritas Indonesia mengemukakan sejumlah berita dari dalam dan luar negeri menjadi sorotan pasar pada hari ini, Kamis (12/3/2015).
Ekonom Samuel Sekuritas Indonesia Rangga Cipta, dalam risetnya, mengatakan berita yang disoroti tersebut adalah:
Berita global
- Cadangan minyak mentah AS pertambahannya turun ke 4,5 juta barel dari pertambahan 490 juta barel di minggu sebelumnya (Reuters)
- Penjualan ritel China turun ke 10,7% YoY dari 11,9% YoY (Bloomberg)
- Industrial production China turun ke 6,8% YoY dari 7,9% YoY (Bloomberg)
Berita domestik
- Pemerintah akan mengeluarkan paket kebijakan fiskal untuk menekan defisit pada neraca jasa dan neraca pendapatan Indonesia pada Jumat (13/3/2015) (Bisnis Indonesia)
- Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Sofyan Djalil mengatakan pelemahan mata uang rupiah terhadap Dolar Amerika Serikat masih dalam kondisi normal. Pemerintah meyakini persoalan kurs yakni melemahnya nilai tukar rupiah terhadap dolar AS yang terjadi dalam beberapa waktu terakhir bukan masalah serius karena Indonesia telah mengantisipasi dengan kebijakan pelepasan subsidi (Antara)
- Realisasi penerimaan bea masuk, ke luar, dan cukai per 28 Februari 2015, tidak memenuhi target (Kompas)
- Fitch Rating menilai kondisi likuiditas di industri perbankan masih bakal ketat hingga tahun ini khususnya untuk bank-bank kecil (Bisnis Indonesia)