Bisnis.com, JAKARTA—Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menyatakan kecelakaan kerja di PT Freeport Indonesia (PTFI) telah merenggut nyawa 50 pekerja dalam 5 tahun terakhir.
Menteri ESDM Sudirman Said mengatakan pemerintah menyoroti persoalan keselamatan kerja di daerah operasi perusahaan asal Amerika Serikat tersebut.
Menurutnya, persoalan tersebut menjadi salah satu pembahasan penting dalam nota kesepahaman amandemen kontrak Freeport yang diteken pada 23 Januari lalu.
“Dalam 4-5 tahun terakhir ada 50 pekerja yang meninggal dunia,” katanya dalam Rapat Kerja dengan Komisi VII DPR RI di Jakarta, Senin (26/1/2015).
Seperti diketahui, pada Sabtu kemarin kecelakaan kerja kembali terjadi di daerah operasi Freeport yang menewaskan satu orang. Kecelakaan terjadi di Enggross Yard yang berdekatan dengan pembangkit listrik C di mil 74.
Kini penyebab kecelakaan sedang dalam investigasi oleh dua orang Inspektur Tambang dari Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara yang berangkat minggu [25/1] malam.
