Bisnis.com, JAKARTA- Dirjen Kekayaan Negara Kementerian Keuangan memberikan penghargaan kepada kementerian/lembaga atas peningkatan kinerja pengelolaan barang milik negara (BMN).
DJKN mengadakan acara refleksi dan apresiasi pengelolaan BMN guna mendorong K/L untuk terus meningkatkan kinerja pengelolaan BMN yang semakin tertib adiministrasi, tertib fisik, maupun tertib hukum.
Acara apresiasi kinerja pengelolaan BMN melibatkan 86 K/L. DJKN membagi K/L dalam tiga kelompok berdasarkan jumlah satuan kerja. Pertama, kelompok I dengan jumlah satuan kerja (satker) 1-10 unit. Kedua, kelompok II dengan satker 11-100 unit. Ketiga, kelompok III dengan satker lebih dari 100 unit.
Penghargaan terdiri dari kategori tetap dan kategori pilihan. Kategori tetap meliputi utilisasi BMN dan kepatuhan pelaporan, sedangkan kategori pilihan terdiri dari pelaksanaan sertifikasi BMN, continuous improvement awards, peer collaboration awards, dan banda tadya abiwada.
"Banda tadya abiwada diberikan kepada K/L yang tiga kali berturut-turut memperoleh penghargaan pengelolaan BMN," kata Direktur Hukum dan Humas DJKN Tavianto Noegroho dalam siaran pers, Rabu (24/9/2014).
Penilaian masing-masing kategori tersebut berdasarkan beberapa kriteria. Pertama, utilisasi BMN, diberikan untuk K/L yang memiliki tingkat utilisasi BMN terbaik. Kedua, kepatuhan pelaporan BMN, diberikan untuk K/L yang dianggap memiliki tingkat kepatuhan pelaporan terbaik.
Ketiga, pelaksanaan sertifikasi BMN diberikan untuk K/L yang telah melakukan inventarisasi dan identifikasi BMN berupa tanah melalui aplikasi SIMANTAP serta telah menyiapkan dan memberikan data serta informasi tentang BMN berupa tanah yang akan disertifikatkan kepada BPN.
Keempat, continuous improvement awards, diberikan kepada K/L yang telah melakukan upaya-upaya secara optimal sehingga dapat tercapai peningkatan kinerja yang progresif dan signifikan dalam pengelolaan BMN di lingkungannya.
Kelima, peer collaboration awards, diberikan untuk K/L yang menjadi mitra kerja sama Kemenkeu cq DJKN selaku pengelola barang dan telah melakukan upaya-upaya optimal dalam pelaksanaan kerja sama di bidang pengelolaan BMN.
Keenam, banda tadya abiwada, diberikan kepada K/L yang tiga kali berturut-turut memperoleh penghargaan pengelolaan BMN.
Penghargaan banda tadya abiwada diberikan kepada Badan Pusat Statistik, Kementerian Keuangan, dan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika.