Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Pekerjaan Umum menjanjikan dalam tiga hari ke depan Jembatan Cibaruyan yang putus dapat kembali digunakan untuk menunjang kelancaran arus mudik. Jembatan ini merupakan penunjang arus mudik Jalur Selatan.
Putusnya jembatan Cibaruyan, Kecamatan Cihaurbeti, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat pada Kamis dini hari dikarenakan curah hujan yang tinggi, sehingga menggerus jembatan. Selain itu usia jembatan juga menjadi masalah.
Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Marga Djoko Murjanto mengungkapkan penanganan yang akan dilakukan menggunakan jembatan Bailey.
Sore ini sudah mulai dipasang, lama pekerjaannya 2-3 hari, tambah Djoko Murjanto di Jakarta, Kamis (24/7/2014).
Jembatan Bailey adalah jembatan rangka baja ringan berkualitas tinggi, yang mudah dipindah-pindah.
Struktur jembatan yang bersifat sementara dan mudah dipindahkan inilah yang menjadikan jembatan panel bailey menjadi pilihan dalam keadaan darurat.
Di Ciamis, kondisinya relatif lebih mudah dibandingkan di Comal, selain itu juga jalan alternatif juga tersedia, tidak seperti di Comal, kata Djoko.
Djoko juga mengatakan kondisi lalu lintas di lokasi tersebut lebih ramai pada saat arus balik.
Comal Beroperasi
Jembatan Comal di ruas jalan Pantura di Pemalang, Jawa Tengah yang ambles beberapa waktu lalu, mulai beroperasi pada Kamis (24/7) dini hari. Kendaraan yang diizinkan melintas hanya kendaraan kecil.
Sementara yang boleh lewat saat hanya kendaraankecil serta sepeda motor,jelasnya.
Untuk penanganan jembatan darurat ini, kementerian sudah mengucurkan anggaran sebesar Rp7 miliar.
Ujar Djoko Moerjanto. Sedangkan angkutan berat dan bus tetap melalui jalur alternatif yang sudah diatur oleh Ditlantas dan Perbubungan.
Jembatan Comal yang sudah dioperasikan saat ini, hanya sisi kiri saja dari Jakarta menujuSemarang. Dari arah Semarang Jakarta saat ini ditutup dan disiagakan peralatan berat. Sedangkan pengerjaannya menyeluruh akan dilakukan usai lebaran.