Cari berita
Bisnis.com

Konten Premium

Bisnis Plus bisnismuda Koran Bisnis Indonesia tokotbisnis Epaper Bisnis Indonesia Konten Interaktif Bisnis Indonesia Group Bisnis Grafik bisnis tv

Indonesia Perlu Substitusi Beras

Dewan Hortikultura menilai ketergantungan Indonesia terhadap beras masih tinggi sehingga perlu upaya pemerintah memfokuskan adanya substitusi pangan.
Yanuarius Viodeogo
Yanuarius Viodeogo - Bisnis.com 15 Juni 2014  |  20:32 WIB
Indonesia Perlu Substitusi Beras

Bisnis.com, JAKARTA -- Dewan Hortikultura menilai ketergantungan Indonesia terhadap beras masih tinggi sehingga  perlu upaya pemerintah memfokuskan adanya substitusi pangan.

Ketua Dewan Hortikultura Indonesia Benny Kusbini mengatakan konsumsi per kapita penduduk Indonesia terhadap beras masih 199 kilogram per orang. Menurutnya, ketergantungan terhadap beras bagi penduduk Indonesia diperparah dengan ketergantungan impor beras.

Konsumsi per kapita beras penduduk Indonesia sangat tingi yaitu 199 kilogram per orang. Bandingkan dengan Jepang yang mengonsumsi beras hanya 60 kg/orang.

"Sudah saatnya menurunkan ketergantungan beras dengan mensubtitusi konsumsi lain seperti tempe, kacang-kacangan, buah atau sayuran," katanya, Minggu (16/06/2014). 

Jika ketergantungan terhadap beras, menurutnya bila tidak diubah justru membiarkan pemerintah Indonesia terus melakukan impor beras.

Solusinya, kata Benny pemerintah Indonesia harus memiliki kebutuhan pangan nasional sampai 5 bulan ke depan supaya tak kekurangan padi. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :

Ketahanan Pangan
Editor : Rustam Agus

Artikel Terkait



Berita Lainnya

    Berita Terkini

    back to top To top