Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Tahun Politik, Target MP3EI Sulit Dicapai

Realisasi investasi proyek Masterplan Percepatan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI) yang begitu lamban berisiko semakin jauh dari target akibat gaduhnya berbagai aktivitas politik menjelang pergantian pemerintahan tahun ini.

Bisnis.com, JAKARTA—Realisasi investasi proyek Masterplan Percepatan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI), yang begitu lamban di tengah kontraksi ekonomi kuartal I/ 2014, berisiko semakin jauh dari target akibat gaduhnya berbagai aktivitas politik menjelang pergantian pemerintahan tahun ini.

Ekonom Samuel Sekuritas Lana Sulistianingsih menyatakan realisasi investasi proyek MP3EI sepanjang kuartal I/2014 yang hanya Rp10 triliun untuk 13 unit proyek dari target tahun ini yakni senilai Rp629 triliun untuk 166 unit proyek merupakan awal yang buruk bagi pemerintah.

Menurut Lana, meskipun dalam siklus realisasi belanja modal pemerintah perlambatan pada kuartal I merupakan kebiasaan, tetap saja ada kekhawatiran besar target realisasi investasi proyek-proyek MP3EI tahun ini akan jauh dari target awal.

“Biasanya kuartal I memang melambat karena realisasi modal pemerintah di kuatal I agak tidak fokus, digebernya pada kuartal II sampai IV. Namun saya khawatir, di tahun pemilu ini banyak yang fokus ke politik, sehingga berisiko tidak mencapai target,” ujarnya, Senin (12/5/2014).

Lana bahkan menegaskan untuk mengejar angka realisasi 80% saja pemerintah akan kesulitan. Tahun pemilu, katanya akan ikut menghambat realisasi investasi proyek MP3EI tahun ini.

“Bisa jadi tidak akan tercapai semua. Mudah-mudahan realisasinya tidak di bawah 80%,” tambahnya.

Senada dengan Lana, ekonom Institute For Development Of Economics And Finance (Indef), Enny Sri Hartati memastikan target tidak mungkin terlampaui. Apalagi, target tersebut dibuat pemerintah tanpa memperkirakan kemampuan pencapaiannya.

Menurutnya, kepastian keberlanjutan proyek MP3EI juga menjadi kekhawatiran tersendiri terlebih bagi investor. “Kepastian lanjutan dari proyek itu masih diragukan. Kendala buat sisi investor karena harus ada kepastian berapa cost dan return,” tambahnya.

Enny mengingatkan, pemerintah harus konsisten dengan keberlanjutan proyek jika tetap memakai target dan menarik investor. Pasalnya, program MP3EI adalah program multiyears yang efek perekonomiannya tidak bisa dirasakan langsung seperti halnya bisnis.

Menurutnya, jika pemerintah hasil Pemilu 20014 kemudian tidak meneruskan MP3EI, kebutuhan untuk membangun infrastruktur seharusnya tetap jadi prioritas.

“Bisa jadi berubah namanya, tapi siapapun pemimpin kedepan sebenarnya tetap fokus pada infrastruktur walau chasing­-nya belum tentu MP3EI. Jangan sampai berubah-berubah, yang satu belum selesai, pindah ke proyek lain,” ujarnya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor :
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper