Bisnis.com, BALIKPAPAN - Entitas Grup Ciputra, JO Ciputra Nara berencana merilis apartemen dan perkantoran di Area Komersial Citra City Balikpapan pada kuartal ketiga 2014.
Project Manager Citra City Balikpapan Ardian Hendra menyebutkan unit perkantoran tersedia sebanyak 20 unit di enam lantai. Sementara itu, residensial atau apartemen berada di 11 tower dengan elevasi maksimal 12 lantai.
Lahan siap bangun (big lot) untuk setiap unit tercatat 3.000 square. Sayangnya, dia enggan menjelaskan lebih rinci terkait kisaran harga per unit karena mengaku pergerakan harga properti terjadi dalam waktu singkat.
"Apartemen atau office park kemungkinan dirilis setelah pemilu, pada kuartal ketiga 2014. Nanti masih dilihat mana yang lebih dulu akan dirilis,"ujarnya dalam kunjungan proyek, Rabu(7/5/2014).
Saat ini, pengembang sedang mematangkan penggunaan lahan, mengonsep desain gerbang utama, sekaligus melakukan pemancangan tiang.
Pada November 2013, perseroan menjual sebanyak 31 unit dari 35 rumah toko (ruko) dengan tiga hingga empat lantai yang tersedia di area komersial Citra City. Pra-penjualan dilakukan pada kisaran harga Rp2,9 miliar sampai Rp5 miliar.
Sebagai informasi, area komersial seluas 9,3 hektar itu merupakan proyek kedua Ciputra Grup di Kalimantan Timur setelah hunian Citra Bukit Indah dengan nilai investasi awal Rp100 miliar.
Bekerja sama dengan perusahaan lokal PT Nara Putra Sejati, kedua perusahaan akhirnya membentuk Joint Operation (JO) Ciputra Nara.
Alasan utama perseroan mengembangkan unit properti di Balikpapan karena perkembangan industri yang signifikan, seiring proyeksi pertumbuhan ekonomi kawasan diperkirakan lebih tinggi dari pertumbuhan ekonomi nasional.
Kawasan yang terletak di jalan utama Balikpapan Jalan MT Haryono itu rencananya akan menjadi kompleks komersial terintegrasi dengan hunian mewah kelas premium dengan konsep One Stop Living. Antara lain tersedianya ruko, area perkantoran, kawasan penjualan makanan, hipermarket, apartemen, hotel, dan area hijau.
Segmen konsumen yang disasar lebih dominan ke kalangan menengah ke atas. Antara lain, berasal dari pendatang yang berbisnis dan menghuni Kota Balikpapan, seperti warga Samarinda, Makassar, Jakarta, Surabaya, dan para ekspatriat.
Proyek properti Ciputra Grup hadir di 38 kota di Indonesia dengan 70 proyek, juga di manca negara, seperti China, India, Vietnam, dan Kamboja. Selama lebih dari 30 tahun, Ciputra Group membangun perumahan, pusat belanja, ruko, rukan, perkantoran, kondotel, rumah sakit, apartemen, hotel, dan kawasan industri.
