Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jembatan Balikpapan: Waskita Optimistis Proyek Tak Terkendala Masalah Tanah

PT Waskita Karya Tbk. meyakini pembangunan proyek jembatan penghubung antara Kabupaten Penajam Paser Utara dan Balikpapan melalui Nipah Nipah-Melawai akan berjalan lancar.
Ilustrasi
Ilustrasi

Bisnis.com, JAKARTA -- PT Waskita Karya Tbk. meyakini pembangunan proyek jembatan penghubung antara Kabupaten Penajam Paser Utara dan Balikpapan melalui Nipah Nipah-Melawai akan berjalan lancar.

Corporate Secretary Waskita Karya Haris Gunawan mengatakan jembatan yang akan dioperasikan menggunakan sistem tarif seperti jalan tol tersebut tidak membutuhkan pembebasan tanah yang banyak.

“Jadi problem dari tanah bisa diminimalisir, tidak seperti proyek di Jawa,” katanya saat dihubungi Bisnis, Rabu (9/4/2014).

Terkait rencana detil investasi perusahaan konstruksi pelat merah tersebut, Haris enggan berkomentar lebih banyak.

Pasalnya, hingga saat ini perseroan masih melakukan kajian terhadap proyek tersebut, serta menjajaki rekan bisnis yakni beberapa pemerintah daerah yang akan dilalui oleh proyek tersebut.

“Kami belum bisa merilis lebih lanjut. Semuanya masih dikaji. Izin-izin juga sudah mulai,” ujar Haris.

Sebelumnya, Direktur Utama Waskita Karya M. Choliq mengatakan proyek yang ditaksir menelan investasi Rp5 triliun tersebut sangat menarik minat perusahaan untuk menjadi investor.

"Potensinya cukup bagus," kata Choliq.

Investor Relation Waskita Karya Munib Lusianto menambahkan dari total nilai investasi, kemampuan perseroan kemungkinan hanya 20%, atau Rp1 triliun.

Namun, menurutnya angka tersebut belum mutlak karena kajian bisnisnya masih berlangsung hingga kini.

"Tunggu sampai FS (feasibility study) nya dulu. Untuk sekarang kira-kira segitu," jelas Munib.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Saeno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper