BISNIS.COM, JAKARTA--Pemerintah akhirnya memutuskan harga premium naik dari Rp4.500 per liter menjadi Rp6.500 dan berlaku mulai 22 Juni 2013 pukul 00.00 WIB.
Keputusan itu diumumkan oleh Menteri Energi Sumber daya Mineral Jero Wacik di Jakarta, Jumat (21/6/2013).Premium itu untuk ron 88, sedangkan harga solar Rp5.500 naik dari Rp4.500.
Selain soal harga BBM, pemerintah juga mengumumkan soal program ikutan dari kenaikan harga BBM tersebut. Jumpa pers itu dipimpin oleh Menko Perekonomian Hatta rajasa.
Kebijakan ini a.l. ditujukan untuk menekan tingginya subsidi bahan bakar minyak di Tanah Air.
Sementara itu, sejumlah jalan raya protokol di wilayah DKI Jakarta, Jumat malam, mengalami kemacetan parah menjelang kenaikan harga BBM subsidi yang dijadwalkan akan diumumkan pada malam ini.
Berdasarkan pantauan Antara di Jakarta, Jumat malam, sejumlah jalan protokol yang terkena kemacetan antara lain di ruas jalan MH Thamrin-Sudirman dari arah Bundaran HI menuju Bundaran Senayan dan di Jalan Gatot Subroto dari arah Semanggi menuju Pancoran.
Seorang sopir taksi, Indrayadi, mengaku bahwa perjalanan yang ditempuhnya dari Glodok menuju Senayan menempuh waktu hingga dua jam 20 menit, padahal waktu normal bisa ditempuh sekitar satu jam.
Menurut Indrayadi, kemacetan selain banyak warga yang ingin mengisi kendaraannya sebelum harga BBM naik, juga karena ada program "Midnight Sale" yang merupakan waktu diskon khusus di sejumlah mal pada pukul 20.00 - 24.00 WIB.
Seorang warga Ciledug, Rini mengaku bahwa dirinya sengaja keluar di malam hari ini untuk mengikuti "Midnight Sale" yang akan digelar di Senayan City, salah satu pusat perbelanjaan yang terletak di kawasan Jakarta Selatan.
"Saya di sini menunggu adik saya pulang kerja untuk nanti belanja bersama," katanya.
Sementara itu, seorang pengemudi angkot D02 jurusan Ciputat-Pondok Labu mengaku bahwa isi tangki kendaraannya telah dipenuhi sejak sore karena dia mengetahui tentang rencana kenaikan tersebut.
Sedangkan Indrayadi memperkirakan bahwa antrian pada saat ini akan mengalami kepadatan antrean terutama setelah pengumuman kenaikan BBM pada sekitar pukul 22.00 WIB mendatang.
Sebagaimana diketahui, pemerintah akan mengumumkan kenaikan harga BBM bersubsidi di kantor Kementerian Perekonomian yang akan dipimpin oleh Menko Hatta Radjasa.
Kepadatan antrean di SPBU juga terpantau di sejumlah titik seperti SPBU di kawasan Cikini, Menteng serta SPBU di kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Menurut informasi dari Traffic Management Center (TMC) Polda Metro Jaya, terdapat empat lokasi aksi penolakan kenaikan BBM yang berlangsung dari siang hari.
Keempat titik lokasi aksi itu adalah di kampus UI Depok, di sekitar Jalan Hasyim Ashari Jakarta Barat, perempatan Cikarang Tangerang, serta di kampus Unisma Bekasi.
Menurut Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Mabes Polri, Brigjen Boy Rafli Amar, polisi akan menjaga keamanan karena pada prinsipnya SPBU juga termasuk obyek pengamanan aparat.
Selain itu, ujar Boy, pihaknya juga telah bekerja sama dengan banyak pihak seperti pemda agar pasokan tetap lancar dan ketertiban terjaga.
