.jpg)
JAKARTA—PT Kresna Kusuma Dyandra Marga akan segera mengajukan dana land capping kepada pemerintah untuk pembebasan lahan tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu menyusul dana dukungan dari pemerintah segera habis.
Deputi Direktur Utama Kresna Kusuma Dyandra Marga Bambang Hartanto mengatakan sebelumnya pemerintah telah memberikan dana sebesar Rp350 miliar guna mendukung pembebasan lahan tol seksi I ruas Bekasi Barat-Jaka Sampoerna sepanjang 15 km tersebut.
“Dana dari pemerintah tersebut segera habis. Saya prediksikan Rp350 miliar itu bisa untuk membebaskan tanah di seksi I hingga 85%,” katanya kepada Bisnis, Selasa (13/3/2013).
Adapun uang yang telah digelontorkan perusahaan yakni sebesar Rp71 miliar untuk proses pembebasan lahan tol yang sudah digagas sejak 1998 tersebut.
“Untuk memenuhi kekurangannya kami berencana segera mengajukan dana land capping. Mengenai berapa besarannya kami masih diskusikan dengan P2T (Panitia Pengadaan Tanah) yang bertugas," jelasnya.
Seperti yang diketahui, ruas tol sepanjang 21,5 km tersebut mengalami kenaikan investasi dari Rp6,18 triliun menjadi Rp7,12 triliun karena tertundanya proyek itu selama beberapa tahun. (ra)
