Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

KERJA SAMA EKONOMI: Belanda Undang Investor RI Tanam Modal

ISNIS.COM, JAKARTA--Pemerintahan Belanda mengundang investor Indonesia untuk berinvestasi di negara kincir angin itu.

ISNIS.COM, JAKARTA--Pemerintahan Belanda mengundang investor Indonesia untuk berinvestasi di negara kincir angin itu.

Hal itu dikemukakan Menteri Luar Negeri Belanda Frans Timmermans ketika mengadakan round table discussion dengan sejumlah pewarta dari Indonesia di Jakarta, Kamis (21/2).

"Ada banyak peluang untuk investor Indonesia yang ingin berinvestasi di Belanda. Jika mereka memiliki rencana [untuk invest] atau ingin mendiskusikan rencana-rencananya," katanya.

Timmersman mengatakan ada sejumlah sektor yang dapat dimasuki oleh investor asing, termasuk investor asal Indonesia, di Belanda. Antara lain sektor energi, sektor finansial.

Di sisi lain, ujarnya, sektor infrastruktur dan konstruksi tergolong menarik karena negeri pelabuhan itu masih terus melakukan pembangunan, baik di Rotterdam maupun di Amsterdam.

"Terutama Rotterdam, karena kota ini masih dapat tumbuh di tengah krisis. Ada peluang besar, karena kami membuat pelabuhan baru di Rotterdam. Peluang besar untuk investor asing," ujarnya.

Di sisi lain,  menurutnya, ada peluang investasi dan berbagi informasi di bidang teknologi.

Kami ingin Anda datang, dengan perusahaan Anda, untuk berbagi pengetahuan dengan kita. Ini adalah model ekonomi yang sukses. Ada banyak peluang besar di situ," ujarnya.

Belanda merupakan negara mitra penting Indonesia dan pintu gerbang bagi ekspor Indonesia ke Eropa.

Dari sisi investasi, Belanda adalah negara Eropa dengan investasi terbesar di Indonesia.

Berdasarkan data yang dihimpun Bisnis, total nilai investasi Belanda di Indonesia sepanjang 2012 mencapai US$131 juta, naik 11,01% dibandingkan tahun sebelumnya US$118 juta pada 2011.

Perdagangan  bilateral antara kedua negara mencapai hampir US$6 miliar pada 2011. Sebanyak  US$5 miliar merupakan ekspor dari Indonesia. (if) (foto: ayahaan worldspress)
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : News Writer
Editor : Ismail Fahmi
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper