JAKARTA--PT Pos IndonesIa memekirakan pelayanan jasa keuangan akan menyumbang pendapatan lebih besar dari 55% dari total penerimaan selama tahun 2013.
Direktur Ritel dan Properti PT Pos Indonesia Setyo Riyanto mengatakan uintuk perolehan tahun 2012 sebesar Rp 3,4 triliun dan lebih dari 50% dipasok dari pelayanan jasa keuangan di kantor pos.
"Layanan jasa keuangan diperkiralkan akan [menyumbang perolehan PT Pos Indonesia] lebih dari 55% di tahun ini [2013]," kata Setyo di sela acara Indonesia Fashion Week 2013 di Jakarta Convention Center hari ini, Minggu (17/2/2013).
Layanan jasa keuangan di kantor pos, ujarnya, yaitu pelayanan pengiriman wesel kilat, bayar listrik, telepon, air PAM, membayar cicilan kredit, dan membayar asuransi.
Sementara jasa layanan di kantor pos di luar layanan jasa keuangan adalah pengiriman surat dan paket. "Jasa keuangan terus berkembang," kata Setyo.(msb)