Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

ENAM RUAS TOL: Dilengkapi 17 Halte BRT

JAKARTA--Enam ruas tol dalam kota akan menyediakan 17 shelter Bus Rapid Transit (BRT) untuk mendukung pengembangan moda transportasi masal. Sebelumnya Joko Widodo meminta agar pembangunan enam ruas tol itu dilengkapi dengan halte bus untuk mendungkung

JAKARTA--Enam ruas tol dalam kota akan menyediakan 17 shelter Bus Rapid Transit (BRT) untuk mendukung pengembangan moda transportasi masal. Sebelumnya Joko Widodo meminta agar pembangunan enam ruas tol itu dilengkapi dengan halte bus untuk mendungkung trasnsportasi publik.

Wakil Menteri PU Hermanto Dardak mengatakan BRT akan dibangun pada ketinggian 10 meter. Di setiap shelter BRT akan ada penambahan lajur pendek sehingga tidak mengganggu arus lalu lintas di tol.  

“Jumlah 17 shelter yang ada nantinya lebih banyak dari jumlah pintu keluar masuk kendaraan yang hanya ada 9 buah. Itu sebagai upaya dukungan untuk transportasi massal,” ujar Hermanto dalam siaran pers yang diterima Bisnis, Jumat (18/1/2013).

Jalur enam ruas tol Jakarta nantinya akan terdiri dari tiga lajur untuk setiap arahnya, satu lajur diantaranya akan diperuntukkan bagi BRT.

Hermanto mengungkapkan keberadaan enam ruas tol Jakarta selain menguntungkan karena ada lajur khusus BRT, nantinya juga akan memisahkan lalu lintas kendaraan jarak jauh dengan kendaraan jarak deket. Rasio panjang jalan di ibu kota juga akan bertambah 0,3% dari kondisi saat ini yang baru 6,26%.

Ruas-ruas tol yang akan dibangun yaitu Semanan-Sunter (20,23 Km), Sunter-Pulo Gebang (9,44 Km), Duri Pulo-Kampung Melayu (12,65 Km), Ulujami-Tanah Abang (8,7 Km), Kemayoran- Kampung Melayu (9,6 Km) serta Pasar Minggu-Casablanca (9,15 Km). (msb)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : News Editor
Editor : Martin-nonaktif
Sumber : Thomas Mola

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper