JAKARTA-- PT Pertamina telah menyiapkan antisipasi kenaikan konsumsi bahan bakar minyak saat perayaan Natal dan Tahun Baru.Vice President Corporate Communication Pertamina, Ali Mundakir mengatakan, saat Natal 2012 dan Tahun Baru 2013, konsumsi BBM jenis premium bersubsidi yang biasanya mengalami kenaikan. "Namun, kenaikannya tidak terlalu signifikan, sekitar 1-2 persen dari konsumsi harian," ucapnya, Sabtu (22/12/2012).Saat ini, konsumsi harian premium bersubsidi berkisar 80.000 kiloliter.Ali meminta, masyarakat merayakan libur Natal dan Tahun Baru tanpa mengkhawatirkan pasokan BBM."Stok BBM kami sangat aman," tukasnya.Pertamina bersama pemerintah, lanjutnya, sudah membentuk satuan tugas pengamanan pasokan BBM yang bertugas sejak 24 Desember 2012 sampai 2 Januari 2013.Menurut dia, daerah-daerah yang mengalami kenaikan konsumsi BBM tidak sebesar dan meluas seperti perayaan Idul Fitri.Pada masa Lebaran, konsumsi premium rata-rata naik 3%-4% dari kondisi normal. Meski saat puncak Lebaran, kenaikannya bisa di atas 30% di wilayah tertentu seperti Pantai Utara Jawa.Wilayah yang cenderung naik saat Natal antara lain Jakarta, Sumatra Utara, dan Sulawesi Utara. Sementara, pada Tahun Baru, daerah yang mengalami lonjakan konsumsi antara lain Jakarta dan Bali."Jadi, seperti tahun-tahun sebelumnya, kami siap menghadapi lonjakan konsumsi BBM saat Natal dan Tahun Baru," ujarnya.(ANtara/msb)
LIBUR NATAL: Pertamina antisipasi kenaikan konsumsi BBM
JAKARTA-- PT Pertamina telah menyiapkan antisipasi kenaikan konsumsi bahan bakar minyak saat perayaan Natal dan Tahun Baru.Vice President Corporate Communication Pertamina, Ali Mundakir mengatakan, saat Natal 2012 dan Tahun Baru 2013, konsumsi
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Topik
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru

56 menit yang lalu
Pemerintah Siapkan Rp43,6 Triliun untuk Renovasi 2 Juta Rumah
Terpopuler
# Hot Topic
Rekomendasi Kami
Foto
