BATAM: 300 unit Taksi Blue Bird akan segera beroperasi di Batam menyusul izin yang dikeluarkan Dinas Perhubungan Kota Batam untuk perusahaan taksi tersebut.
Kabag Humas Pemkot Batam Ardiwinata menyebutkan sebenarnya pihak Blue Bird meminta agar izin jumlah taksi yang beroperasi di Batam 500 unit, tetapi tidak disetujui oleh Dinas Perhubungan Kota Batam mengingat akan memberikan kesempatan bagi pengusaha taksi lainnya.
"Izin Blue Bird sudah keluar semua. Mereka meminta untuk masuk 500 unit, tapi izinnya cuma sekitar 200-300 unit secara teknis. Jadi masih ada kesempatan buat pengusaha lain," katanya, Senin (23/7/2012).
Menurutnya, Kota Batam setidaknya membutuhkan 3.000 unit taksi, tetapi belum bisa terpenuhi. Hingga saat ini, jumlah taksi yang beredar di Batam mencapai sekitar 2.300 unit, berarti masih kekurangan sekitar 700 unit. "Kebutuhan taksi kita sekitar 3.000 unit, sementara dari jumlah itu masih 700 unit lagi," tambahnya.
Meski sudah dipastikan Blue Bird akan beroperasi di Batam, tetapi pihak Pemkot belum bisa memastikan kapan perusahaan taksi ini akan memulai operasinya.
Ia menuturkan dalam proses penawaran penyediaan transportasi taksi, Blue Bird bersaing dengan empat perusahaan lain yang mengajukan persyaratan perizinan taksi. Hanya saja pada akhirnya hanya Blue Bird yang memenuhi syarat.
"Mereka satu-satunya perusahaan yang memenuhi syarat. Syarat-syaratnya banyak diumumkan kok, beberapa diantaranya, seperti ada pool, mobilnya baru tiga tahun berjalan jadi masih baru-baru, ada managemennya," ujarnya.
Dengan bertambahnya operator taksi di Batam, menurut Ardi, pengusaha taksi tidak perlu mengkhawatirkan kondisi ini mengingat ia meyakini masih tingginya permintaan taksi di Batam.
"Persaingan itukan membuat perbaikan. Tidak ada yang perlu dirisaukan, karena kebutuhannya juga masih ada. Dengan adanya persaingan secara alami tentu pengusaha taxi lainnya akan semakin berbenah diri," sambung dia.
Oleh karena itu ia berharap dengan adanya operator taksi baru di Batam, dapat memacu penggunaan taksi berargo di kawasan ini dengan memperbaiki sistem dan manajemennya.(K17/msb)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
