Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PT POSINDO LOGISTIK INDONESIA ditarget pacu pendapatan PT Posindo

JAKARTA:  PT Pos Logistik Indonesia, anak usaha PT Pos Indonesia  (persero) yang baru didirikan pada akhir tahun lalu ditarget mampu meningkatkan kontribusi dari sisi logistik menjadi 8% terhadap total pendapatan perseroan pada tahun ini.Wakil

JAKARTA:  PT Pos Logistik Indonesia, anak usaha PT Pos Indonesia  (persero) yang baru didirikan pada akhir tahun lalu ditarget mampu meningkatkan kontribusi dari sisi logistik menjadi 8% terhadap total pendapatan perseroan pada tahun ini.Wakil Direktur Utama PT Pos Indonesia Sukatmo Padmosukarso mengatakan anak usahanya yang baru didirikan adalah PT Pos Logistik Indonesia dengan modal awal Rp200 miliar dan modal disetor Rp50 miliar.Anak usaha ini diharapkan mampu meningkatkan pelayanan di bidang jasa transportasi, jasa pergudangan, pengiriman kargo, dan regulated agent atau agen inspeksi.

"Kontribusi dari sisi logistik untuk pendapatan perseroan diperkirakan naik menjadi 8% pada tahun ini dari posisi sebelumnya 6%, memang peningkatannya belum signifikan," tutur Sukatmo disela-sela menerima kunjungan para mahasiswa program master dari sejumlah perguruan tinggi yang tergabung dalam The 5th Master Journey in Management, Selasa, 15 Mei 2012.

Acara The 5th Master Journey in Management ini merupakan hasil kerjasama antara Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia dan Bisnis Indonesia.Sukatmo menjelaskan belum signifikannya kenaikan kontribusi dari sisi logistik pasca spin off (pemisahan) bisnis unit logistiknya menjadi PT Pos Logistik Indonesia ini salah satunya karena perizinan regulated agent (RA) yang belum selesai di Kementerian Perhubungan."Kami akan terus meningkatkan sektor logistik yang memang benar-benar berbeda dari aktifitas keseharian kami. Bisa dikatakan ini kami memulai dari awal lagi," tuturnya.Sukatmo menjelaskan saat ini pihaknya memiliki 23 gudang logistik yang tersebar di 23 kota yag akan dijadikan sentra logistik di Tanah Air.Menurutnya, prospek  bisnis logistik di Tanah Air sangat tinggi, mengingat biaya logistik nasional sekitar 16% dari Produk domestik Bruto (PDB).Selain itu, perusahaan konsultan Frost & Sulivan memprediksi bahwa industri logistik Indonesia akan tumbuh 14,2% hingga Rp1.408 triliun (US$153,54 miliar) pada 2012 dibandingkan dengan prediksi pertumbuhan 2011 sebesar Rp1.233triliun (US$134,46 miliar)."Kenaikan ini karena tingginya pertumbuhan ekonomi yang didorong oleh tingginya konsumsi domestik. Itulah sebabnya PT Pos berkomitmen kuat untuk menjadikan bisnis logistik sebagai bisnis inti," ujarnya. (ra)

 

 

JANGAN LEWATKAN:

>>> 10 ARTIKEL PILIHAN REDAKSI HARI INI

>>> 5 KANAL TERPOPULER BISNIS.COM

>>> 10 ARTIKEL MOST VIEWED BISNIS.COM

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper