PABRIK OLEOKIMIAPTPN III & IV patungan dirikan pabrik

MEDAN: PT Perkebunan Nusantara (PTPN) III dan PTPN IV melakukan sinergi untuk membangun pabrik oleokimia di Sumatra Utara.

 

Megananda Daryono, Dirut PTPN III Medan (cikal bakal holding BUMN perkebunan)  mengatakan penandatanganan nota kesepahaman antara PTPN III dan IV  sudah dilakukan di Medan beberapa waktu lalu.

 

“Ini merupakan langkah baru sinergi dua BUMN perkebunan untuk masuk ke industri hilir yaitu oleokimia,” ujarnya di Medan seperti dalam siaran pers yang diterima Bisnis hari ini, Kamis 10 Mei 2012.

 

Menurut dia, langkah awal untuk mewujudkan cita-cita yang sudah lama diprakarsai perkebunan tersebut BUMN perkebunan harus melakukan sinergitas, sehingga perkebunan sawit tidak hanya menghasilkan komoditas CPO saja, namun harus mampu mengambil peranan yang lebih penting lagi dengan  memasuki industri hilir. 

 

“Tahun 2012 ini juga pabrik oleokimia terintegrasi harus sudah terbangun dan running,” kata Megananda. 

 

Megananda mengatakan, sebelum holding terbentuk nantinya, upaya menerobos bisnis industri hilir tetap akan dilakukan dengan mendorong semua PTPN I hingga XIV di Tanah Air baik yang bankable maupun yang tidak kuat secara financial akan diupayakan semaksimal mungkin mengambil langkah strategis memasuki industri hilir dan ekspansi lahan.  

 

“Selama ini swasta melakukan itu dengan mudah dan BUMN sendiri ketinggalan. Ini saatnya babak baru bagi BUMN perkebunan,” tambahnya.      

 

Sejauh ini Megananda yang juga mantan Dirut PTPN III dan Deputi Menneg BUMN itu belum bersedia menjelaskan besarnya dana dan kapasitas pabrik olekimia yang akan dibangun. 

 

“Ini baru tahap penandantangan memorandum [saling pengertian] yang segera disusul dengan penyusunan studi kelayakan. Pokoknya tahun ini sudah jalan,” tuturnya.

Sementara itu, Erwin Nasution, Dirut PTPN IV Medan mengungkapkan menghargai PTPN III yang telah memprakarsai kerja sama usaha industri oleokimia terintegrasi yang baru saja ditandatangani ini. 

 

“Kami tahu PTPN III dan PTPN IV itu perusahaan perkebunan yang besar oleh karena itu perlu akan sama-sama terus tumbuh menjadi besar dan apa yang diupayakan akan membuahkan hasil maksimal dikemudian hari,” katanya. (sut)