Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

TRAGEDI SUKHOI: Pesawat tersungkur di pinggir tebing

JAKARTA: Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengatakan telah mendapat informasi dari TIM SAR bahwa kemungkinan pesawat komersial Sukhoi Superjet 100 jatuh di satu lereng di Gunung Salak, Jawa Barat.Presiden Yudhoyono menginstruksikan Tim SAR memprioritaskan

JAKARTA: Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengatakan telah mendapat informasi dari TIM SAR bahwa kemungkinan pesawat komersial Sukhoi Superjet 100 jatuh di satu lereng di Gunung Salak, Jawa Barat.Presiden Yudhoyono menginstruksikan Tim SAR memprioritaskan kemungkinan masih bisa dilakukannya penyelamatan dari korban yang menjadi penumpang pesawat tersebut,"Baru saja Ka  Basarnas,  Wakasau,  pimpinan jajaran TNI AU melapor kepada saya didapatkan keterangan kemungkinan besar pesawat jatuh di sebuah  lereng Gunung Salak," kata Presiden Yudhoyono saat memberikan keterangan pers di Daops Halim Perdanakusuma Kamis, 10 Mei.SBY mengatakan dirinya mendapat informasi kemungkinan lokasi jatuhnya pesawat pada jarak sekitar 1,5 kilometer dari tempat pesawat diinformasikan jatuh."Saya instruksikan  agar semua upaya dilakukan SAR. Tidak tahu apa yang terjadi. Penyelamatan korban prioritas dan tugas SAR lain," kata Presiden SBY.Seperti diketahui pesawat komersial Sukhoi Super Jet 100 dilaporkan hilang kontak saat demo flight di atas wilayah Gunung Salak, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, kemarin.Pesawat tersebut melakukan penerbangan dari Bandara Halim Perdanakusuma Jakarta dalam rangka tur promosi produk pesawat komersial asal Rusia tersebut. (arh) 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper