JAKARTA: Asosiasi Merek Indonesia mewaspadai banjir impor produk elektronika, kosmetika, dan makanan, menyusul melemahnya pasar di Amerika Serikat dan Eropa.
Ketua Umum Asosiasi Merek Indonesia (Amin) Putri Wardhani mengatakan pihaknya sudah mengirim surat ke empat menteri yakni Menteri Perdagangan, Menteri Perindustrian, Menteri Koordinator Perekonomian, dan Kepala BKPM, terkait kekhawatiran banjirnya barang impor.
"Krisis yang terjadi di AS dan Eropa menambah berat kondisi karena pengalihan negara tujuan ekspor ke pasar RI," jelas Putri hari ini.
Ditemui terpisah, Menteri Perdagangan Gita Wirjawan mengakui bahwa Indonesia saat ini memang salah satu pasar yang tujuan ekspor karena di perekonomian di AS dan Eropa sedang lesu.
Karena itu, Mendag mengatakan harus ada peningkatan daya saing produk-produk dalam negeri sehingga bisa bertahan di tengah banjirnya barang impor.
"Seperti Indonesia, negara-negara lain juga mencari pasar baru selain AS dan Eropa. Indonesia merupakan pasar baru itu, dan kita harus bisa bertahan diri," jelasnya. (sut)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
