Managing Director dan salah seorang owner PT Karya Design Yety Tjandra mengatakan pihaknya tertarik untuk memasarkan produk interior dan furniture asal Jerman itu, karena desainnya bagus dan harga terjangkau yang posisi harganya berada di tengah-tengah.
Yety yang bersuamikan orang Austria itu menggandeng tiga temannya untuk membuka toko tersebut. "Investasinya beberapa miliar," kata Yeti yang tidak mau menyebutkan kisaran nilai investasinya disela-sela pembukaan toko perdana tersebut, malam ini.
Setelah pembukaan gerai perdana yang menempati 820 meter persegi itu, pihaknya akan mengembangkan bisnis dengan membuka cabang di Jabodetabek, Surabaya, dan Bali, karena di Indonesia belum ada toko ritel khusus produk interior dan furniture yang desainnya bagus, mutu baik, dan harga terjangkau.
Produk yang dipasarnya mulai dari aksesoris interior, figura, lampu, kursi, meja, sofa, tempat tidur dengan banyak pilihan warna. Pihaknya tidak hanya menjual produk saja, juga menjual konsep dekorasi.
Toko tersebut didesain dengan beberapa tema untuk memudahkan konsumen memilih konep ruangan yang disukainya. Konsep ruangannya yang ditawarkannya antara lain baroque, rock star, klasik, metropolitan, croco, atau komik. Harga produk yang dijualnya mulai dari Rp50.000 sampai lebih dari Rp10 juta per satuan.
Desain produk yang dipasarkan KARE, kata Yety, merupakan hasil karya designer muda yang mengikuti lomba desain di Jerman.
KARE mulai beroperasi sejak 1981 di Munich Jerman dan kini telah memiliki 45 rekan waralaba. Cabangnya sudah berada di lebih dari 20 negara di dunia.(api)