Bisnis.com, JAKARTA – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyampaikan bahwa perusahaan asal Uni Emirat Arab (UEA), Masdar, berencana membangun pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) dengan kapasitas 1,2 gigawatt (GW) di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
Airlangga menyampaikan, rencana investasi tersebut menjadi salah satu bahasan dalam pertemuannya dengan mantan Perdana Menteri Inggris Tony Blair di kantor Kemenko Perekonomian, Jumat (19/4/2024).
“PLTS di IKN yang dipersiapkan sebesar 1,2 gigawatt berbasis kepada investasi Masdar. Masdar sendiri kan punya pengalaman investasi di Cirata, jadi ini lebih riil lah untuk melakukan investasi,” kata Airlangga, Jumat (19/4/2024).
Pada kesempatan berbeda, Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia juga menyampaikan bahwa salah satu perusahaan asal UEA berminat membangun PLTS di IKN.
"Akan ada rencana pembangunan Uni Emirat Arab berupa solar panel di sana, detailnya kami lagi susun," katanya.
PLTS tersebut, kata Bahlil, akan dibangun melalui skema business to business dengan kapasitas mencapai 1,2 GW. Namun demikian, pihaknya enggan menjelaskan lebih detail terkait rencana pembangunan proyek itu.
Baca Juga
Dia menekankan, saat ini proposal proyek tersebut masih tahap untuk dirampungkan sehingga dirinya tak bisa memastikan proyek itu akan dibangun pada tahun ini atau tidak.
“Ini proposalnya baru masuk. Belum tahu, ini baru sampaikan minat. Insyaallah lah doakan ya tahun ini. Kami lebih banyak Insyaallah," kata Bahlil.