Bisnis.com, JAKARTA - Konsultan properti Knight Frank Indonesia mencatat bahwa koridor timur Jakarta tepatnya daerah Bekasi menjadi wilayah dengan jumlah serapan lahan industri yang paling mendominasi sepanjang Semester I/2023.
Dalam laporan Jakarta Property Highlights Semester I/2023, Knight Frank mencatat serapan industri di Bekasi mencapai 65 persen dari total serapan di seluruh wilayah Jabodetabek.
Senior Research Advisor Knight Frank Indonesia, Syarifah Syaukat, menjelaskan, total serapan lahan industri di wilayah Jabodetabek mencapai 66,18 hektare.
"Dalam skala yang lebih besar, performa sektor industri di awal tahun ini cenderung terkoreksi jika dibandingkan dengan tahun lalu. Namun jika kita lihat dan bandingkan faktor lainnya secara umum, performa pertumbuhan sektor logistik di Greater Jakarta bisa dikatakan cukup baik untuk semester pertama tahun ini," kata Syarifah dalam keterangan tertulisnya, dikutip Minggu (10/9/2023).
Performa pertumbuhan sektor logistik tersebut didorong oleh tambahan stok yang siginifikan, harga yang masih stabil, dan juga diikuti dengan permintaan yang terus berdatangan dari beberapa sektor.
Berdasarkan jenis industrinya, sektor manufaktur dan auto-derived tercatat menjadi yang paling aktif dalam menyerap lahan industri di sepanjang semester I/2023.
Baca Juga
Di samping itu, Jakarta Property Highlight H1 2023 juga mencatat bahwa di semester pertama tahun 2023 tercatat total penjualan lahan untuk sektor industri berada di angka kisaran 67,47 persen.
Sementara itu, untuk performa dari segi harga sendiri tercatat masih cenderung stabil jika dibandingkan dengan semester sebelumnya.
Country Head Knight Frank Indonesia, Willson Kalip, mengatakan bahwa, kinerja bisnis properti pada sektor industri diharapkan mampu terus menunjukkan tren positif hingga akhir 2023.
“Performa sektor industri terhitung masih positif di awal tahun ini, meski diharapkan akhir tahun performa ditutup dengan serapan yang lebih baik," tuturnya.
Adapun, sejumlah tantangan ke depan datang dari stok yang diperkirakan akan bertambah di area Jabodetabek, termasuk di beberapa wilayah aglomerasi lain, seperti Subang dan Jawa Tengah.
Namun demikian, sentimen tahun politik diharapkan dapat memberikan implikasi positif terhadap pertumbuhan sektor industri, khususnya warehouse.